Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar Theo L. Sambuaga menyatakan partainya tak memusingkan instruksi Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno kepada Polri agar tak mengeluarkan izin bagi penyelenggaraan Musyawarah Nasional IX di Bali pada Minggu (30/11). (Baca
Menkopolhukam: Kalau Munas Golkar di Hutan, Aman)
“Munas sama seperti acara konser atau pertandingan sepakbola. Sama seperti konser, cukup memberitahukan kepada Kepolisian setempat,” kata Theo di Jakarta, Kamis (27/11). Meski demikian, konser umumnya mengantongi izin dari Kepolisian.
“Sekarang ini apapun kegiatan yang hendak dilakukan masyarakat, cukup memberitahukan. Lalu aparat pemerintah menyatakan sudah menerima pemberitahuan itu,” ujar Theo.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Surat pemberitahuan itu, ujar Theo, berfungsi agar pemerintah melalui aparat keamanan mereka dapat menjamin suatu kegiatan, termasuk Munas di Bali, terselenggara dengan aman.
Oleh sebab itu Theo beranggapan Golkar tak perlu izin dari Kepolisian Daerah Bali untuk menggelar Munas yang mengagendakan pemilihan ketua umum partai.
“Justru tugas aparat keamanan untuk menjaga apabila terjadi apa-apa. Di pertandingan sepakbola dan konser kan aparat kemanan juga yang menjamin terselenggaranya acara itu,” kata pria kelahiran Manado itu.
Yang penting, ujar Theo, Golkar telah mengirim surat pemberitahuan kepada pemerintah setempat sesuai prosedur. Golkar juga telah berkonsultasi dengan aparat Polri.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menjamin Munas di Bali akan berjalan aman. “Pelaksanaan Munas di Bali 1.000 persen aman,” kata dia.