PENCARIAN PESAWAT

Keluarga Minta Bisa Saksikan Langsung Pencarian AirAsia

CNN Indonesia
Senin, 29 Des 2014 20:34 WIB
Keluarga penumpang AirAsia meminta ruangan yang lebih luas dan fasilitas internet untuk bisa menyaksikan live streaming pencarian di laut dan udara.
Keluarga penumpang pesawat AirAsia QZ8501 menanti informasi mengenai keberadaan pesawat dan keselamatan keluarga mereka di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Senin (29/12). (Reuters/Beawiharta)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Indonesia AirAsia, perusahaan yang mengoperasikan maskapai AirAsia, telah menyetujui untuk menyediakan fasilitas televisi besar untuk bisa menyaksikan live steaming pencarian pesawat AirAsia QZ8501 yang hilang kontak Ahad lalu (28/12). Televisi besar tersebut akan diikuti dengan fasilitas internet yang akan diletakkan di Crisis Center di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur.

"Kami dari pihak keluarga penumpang minta tempat yang lebih besar untuk menunggu kabar. AirAsia sudah setuju untuk beri fasilitas televisi untul live streaming," kata Chandra Gunawan, salah seorang kerabat penumpang, Senin malam (29/12).

Menurut Chandra, keluarga penumpang meminta agar AirAsia menyediakan fasilitas ruang yang lebih luas, meminta fasilitas internet, dan meminta agar ada tayangan live streaming dari laut dan udara yang bisa disaksikan keluarga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami ingin bisa live streaming pencarian," ujar Chandra.

Menurut pantauan CNN Indonesia di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, saat ini hampir seluruh keluarga penumpang masih berada di Bandara Juanda untuk terus mengikuti perkembangan informasi pencarian pesawat. Meski belum ada perkembangan, keluarga masih setia menanti nasib para penumpang.

"Belum ada perkembangan apapun," kata Bambang (48), salah satu keluarga penumpang saat ditemui CNN Indonesia di Crisis Center Bandara Juanda Surabaya.

Bambang menyebut, pihak AirAsia cukup terbuka dengan para anggota keluaga penumpang. "Setiap hari, saya masih dihubungi Jakarta untuk informasi lanjutan, tapi memang belum ada kemajuan apapun," ujarnya.

Hal senada dikatakan Andi Hermanto (55), keluarga dari penumpang bernama Hendra Gunawan Syawal (23). Andi dan keluarga baru tiba Senin sore di Bandara Juanda. Andi belum memperoleh informasi baru.

"Kami tetap menunggu saja hasil akhirnya akan seperti apa," kata Andi.

Andi optimistis bakal ada informasi yang baik bagi keluarga mengenai keberadaan pesawat. "Keajaiban masih sangat mungkin ada. Doakan ya," ujarnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER