Pangkalan Bun, CNN Indonesia -- Sebanyak dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 yang ditemukan kemarin sore, tepat pukul 09.26 WIB Rabu ini (7/1), diberangkatkan dari Pangkalan Udara (Lanud) Iskandar, Kalimantan Tengah. Dua jenazah yang sebelumnya disimpan di Rumah Sakit Sultan Imanuddin, Pangkalan Bun, itu diterbangkan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Sidoarjo, melalui Lanud Juanda, Surabaya.
"Tadi diterbangkan pakai pesawat CN 295," ujar Komandan Lanud Iskandar, Jhonson Simatupang, hari ini (7/1).
Berdasarkan catatan, satu dari kedua jenazah yang ditemukan tersebut memiliki jenis kelamin perempuan. Untuk mengetahui identitas dan nama korban, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Jawa Timur pun akan melakukan identifikasi lebih lanjut di RS. Bhayangkara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan adanya pemberangkatan ini, artinya sudah 39 jenazah dikirim ke Surabaya sampai hari kesebelas operasi pencarian.
"Total 39. Semoga saja hari ini cuaca cerah dan proses evakuasi berlangsung lebih baik," tambah Jhonson.
Kedua jenazah ini ditemukan di luar area pencarian atau search area sekitar 500 nautica miles (nm) dari Pangkalan Bun. Dua jenazah tersebut ditemukan oleh kapal laut milik Malaysia yakni Diraja Kasturi dan Onami milik Jepang.
(obs)