Dua Jam Sebelum Pengumuman Jokowi, Johan Budi Ditelepon JK

Noor Aspasia Hasibuan | CNN Indonesia
Rabu, 18 Feb 2015 17:46 WIB
Sejak pagi Istana mencari-cari nomor telepon Johan Budi. Akhirnya ia dihubungi oleh ajudan Jokowi dari TNI AL, dan JK langsung yang bicara di sambungan telepon.
Johan
Jakarta, CNN Indonesia -- Deputi Pencegahan KPK Johan Budi dihubungi 1 jam 45 menit sebelum Presiden Jokowi secara resmi mengangkatnya menjadi Pelaksana Tugas Pimpinan KPK. Hal ini dikemukakan oleh juru bicara pribadi Jusuf Kalla, Husain Abdullah.

"Pak Johan ditelepon melalui ajudan Pak Jokowi dari TNI AL, dan yang berbicara kepadanya itu Pak JK atas instruksi Pak Presiden,” kata Husain atau Uceng di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (18/2).

Menurut Uceng, sejak pagi tadi Istana sudah mencari nomor telepon Johan Budi. Dia akhirnya berhasil dihubungi sekitar dua jam menjelang Jokowi menggelar konferensi pers terkait sikap pemerintah dalam mengakhiri kisruh KPK-Polri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keputusan Jokowi mengusulkan Komjen Badrodin Haiti sebagai calon baru Kapolri menggantikan Komjen Budi Gunawan yang batal dilantik, dan mengangkat Taufiqurrachman Ruki, Indriyanto Seno Adji, dan Johan Budi Sapto Pribowo sebagai tiga pimpinan sementara KPK, diambil sejak semalam, Selasa (17/2).

Berdasarkan informasi yang dihimpun CNN Indonesia, sejak Selasa sore Jokowi dan JK berembuk hingga malam untuk mengambil keputusan menyikapi kisruh KPK-Polri. Itu pula yang membuat Jokowi bertolak ke Istana Negara dari Istana Bogor sore kemarin.

Jokowi memutuskan untuk mendengar suara rakyat yang belakangan lantang terdengar, termasuk lewat media sosial. Perkembangan situasi di tengah masyarakat disebut Jokowi menjadi pertimbangannya dalam memutuskan sikap.

Sementara JK menyebut tiga pimpinan sementara KPK sebagai orang-orang yang pintar hukum, baik, dan tegas. Ia berharap kisruh KPK-Polri dapat diakhiri dengan keputusan itu. JK pun meminta para pimpinan KPK yang diberhentikan sementara, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto, untuk mengikuti proses hukum. (agk)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER