Jakarta, CNN Indonesia -- Silang pendapat kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pengusung pemerintah jadi buntut keputusan yang dikeluarkan Joko Widodo terkait pengajuan Badrodin Haiti sebagai Kapolri dan pembatalan pelantikan Budi Gunawan.
Melihat perpecahan di internal partainya, Anggota DPR RI yang juga Ketua DPD PDIP Jawa Barat TB Hasanuddin menghimbau agar seluruh kader partai banteng itu mendukung secara penuh keputusan Presiden Jokowi.
"Tentunya mendukung Presiden dengan keputusannya, apapun segala resikonya," kata TB Hasanuddin, lewat keterangan yang diterima CNN Indonesia, Jumat (20/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Isu yang menyatakan adanya rencana pengajuan interpelasi dan hak angket yang didorong oleh kader PDIP sendiri di parlemen, dianggap sangat tidak layak dan merugikan partai.
"Sebagai kader saya akan taat dan loyal dengan perintah ketua umum Megawati Soekarnoputri, bahwa apapun yang diputuskan oleh Presiden Joko Widodo harus didukung penuh dengan ikhlas dan bertanggung jawab oleh semua kader," ungkapnya.
Anggota Komisi I DPR RI ini berharap seluruh kader mampu mengamankan semua keputusan Presiden Jokowi dan taat pada arahan Ketua Umum Megawati. Menurutnya, keputusan yang diambil Jokowi bersifat netral dan demi kepentingan bangsa dan negara.
"Kita sudah berdarah-darah memenangkan Jokowi sebagai presiden, saatnya sekarang dukung Presiden Jokowi bekerja untuk kesejahteraan bersama," ungkapnya.
(pit/pit)