Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan belum ada pembahasan terkait kondisi kesehatan Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Indriyanto Seno Adji. Istana, menurut Pratikno menyerahkan hal ini pada KPK.
"Kami belum membahas soal itu dan tentu saja dikembalikan ke institusi KPK," ujar Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (24/2).
Pratikno mengaku belum begitu tahu soal detail catatan medis Indriyanto. Oleh karenanya, ia belum mempermasalahkan kondisi kesehatan salah satu pimpinan KPK yang baru saja dilantik oleh Presiden Jokowi pada pekan lalu itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Toh Beliau (Indriyanto) belum mulai bekerja. Prinsipnya, kami ikuti institusi yang ada dalam mekanisme pengambilan keputusan," kata dia.
Sebelumnya, Plt Wakil Ketua KPK lainnya Johan Budi Sapto Pribowo mengatakan pengobatan yang harus dijalani Indriyanto akan memakan waktu cukup lama. Johan tidak bisa memastikan apakah nantinya Indriyanto Seno Adji akan mundur dari plt pimpinan KPK atau tidak. "Saya tak tahu. Kemungkinan turun belum tahu," ucap Johan dengan singkat.
Indriyanto bersama Johan dan Taufiequrahman Ruki ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Plt pimpinan KPK. Penujukan ini menyusul pemberhantian sementara dua pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto yang berstatus tersangka.
Abraham Samad menjadi tersangka kasus dugaan pemalsuan dokumen. Sedangkan Bambang Widjojanto ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan perintah pemberian keterangan palsu oleh saksi dalam sidang sengketa Pemilihan Kepala Daerah Kotawaringin Barat.
(sur/obs)