Jakarta, CNN Indonesia -- Anggota Partai Amanat Nasional di DPRD DKI Jakarta mulai mencabut dukungan hak angket untuk Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sesuai instruksi ketua umum baru mereka, Zulkifli Hasan.
Hari ini, Selasa (10/3), dua anggota DPRD Jakarta dari PAN, Johan Musyawa dan Bambang Kusmanto, resmi menarik dukungan mereka dari hak angket soal APBD DKI Jakarta 2015. “Kami berdua perpanjangan partai, jadi harus ikut arahan partai,” kata Johan di Jakarta.
Sesuai perintah ketua umum, ujar Johan, alasan pencabutan dukungan PAN dari hak angket adalah demi jalannya roda pemerintahan di Jakarta. Hari ini PAN rencananya akan membuat surat resmi pencabutan pengusulan hak angket.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski akan mencabut tanda tangan dukungan angket, Johan secara pribadi mendukung hak angket dilanjutkan. Ia juga mendukung langkah rekan-rekannya sesama anggota DPRD untuk tetap memproses hak angket.
"Angket ini kan yang tanda tangan sudah lebih dari 15 orang, sudah memenuhi syarat. Saya bilang ke teman-teman juga supaya angket jalan terus," ucap Johan.
Di DPRD DKI Jakarta, PAN merupakan bagian dari Fraksi Demokrat-PAN. PAN hanya memiliki dua orang anggota.
(agk)