Ahok: Apa Dasar DPRD Panggil Istri Saya?

Donatus Fernanda Putra | CNN Indonesia
Kamis, 12 Mar 2015 17:29 WIB
Ahok mempertanyakan rencana pemanggilan istrinya oleh Panita Hak Angket DPRD DKI Jakarta. Menurut Ahok, tujuan hak anget ini sudah melenceng.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (kanan) bersama bersama Wakil Gubernur Djarot Saiful (kiri). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) heran dengan langkah panitia angket DPRD DKI yang berencana memanggil istrinya. Menurutnya, langkah itu melenceng dari tujuan awal pengusulan hak angket.

"Urusan angket anggaran kok panggil istri saya, itu dasarnya apa? Itu namanya udah melenceng, angket apa itu?" Kata Ahok sesaat sebelum meninggalkan kantornya di Balai Kota, Jakarta, Kamis (12/3).

Meski heran dengan tindakan panitia angket tersebut, mantan Bupati Belitung Timur ini pun siap bila sewaktu-waktu istrinya dipanggil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Enggak apa-apa, kita tunggu aja mereka (Panitia Angket DPRD) panggil," tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Angket Mohammad 'Ongen' Sangaji mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk memanggil Veronica Tan, istri dari Ahok, pada Senin pekan depan. Ongen menjelaskan pemanggilan ini dilakukan salah satunya dalam rangka mencari kejelasan soal aliran dana corporate social responsibility (CSR) dari swasta kepada Pemprov DKI.

Saat ditanya apa keterkaitan istri Ahok dengan proses penyusunan APBD DKI 2015, Ongen tidak menjelaskan lebih jauh. Ia hanya kembali menyebut salah satunya adalah soal dana CSR.

"Pokoknya adalah. Itu kan CSR dananya harus dipertanggungjawabkan," ucap Ongen.

Anggota panitia angket lainnya, Prabowo Soenirman juga tak menjelaskan secara terperinci soal keterkaitan istri Ahok dengan APBD DKI 2015.

"Nanti, nanti kita lihat," katanya singkat. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER