Bareskrim Selidiki Dokumen Pembanding Kasus Golkar

Rinaldy Sofwan Fakhrana | CNN Indonesia
Jumat, 20 Mar 2015 16:58 WIB
Dokumen itu tengah diperiksa di laboratorium untuk memastikan apakah ada pemalsuan.
Kabareskrim Komjen Pol. Budi Waseso (tengah) menjawab pertanyaan wartawan seusai keluar dari Gedung Bundar, Kejagung, Jakarta, Senin (2/3). (ANTARAReno Esnir)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kabareskrim Komisaris Jenderal Budi Waseso menyatakan saat ini penyidik tengah menyelidiki dokumen yang ditengarai dipalsukan Partai Golkar kubu Agung Laksono.

"Kami sedang cari alat bukti pemalsuan, kami periksa lab untuk mengetahui apakah pemalsuan itu ada," kata Budi di Mabes Polri, Jumat (20/3).

Dia mengatakan, untuk mengetahui apakah suatu dokumen dipalsukan, harus ada dokumen pembanding yang dianggap asli. "Ini kan laporan pemalsuan, kami cari perbandingannya mana yang asli mana yang palsu."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, sejauh ini hanya tandatangan yang menjadi permasalahan dalam kasus pemalsuan dokumen ini. Ada orang yang tidak mengakui tandatangannya dalam dokumen bermasalah itu. "Dia mengklaim tidak hadir tapi ada tandatangan yang menyatakan dia hadir. Ini harus diperiksa siapa yang menandatangani," ujar Budi.(Baca juga: Idrus: 133 Berkas Dipalsukan Agung, Mandat Diteken Orang Mati.)

Pelaporan kubu Ical atas Agung ke Bareskrim dilakukan sehari sesudah Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly menerima kepengurusan hasil Munas Ancol di bawah kepemimpinan Agung. Atas keputusan tersebut, Yasonna pun telah dilaporkan kubu Ical ke Polri. (Baca juga: Kubu Ical Laporkan Menteri Yasonna ke Bareskrim Polri).  


(hel)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER