Kalla dan Mufida, Sepaket Kunjungan Kerja ke Jambi

Noor Aspasia Hasibuan | CNN Indonesia
Minggu, 29 Mar 2015 09:51 WIB
"Biaya perjalanan jadi lebih irit," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla saat ditanya dua kunjungan kerja berbeda dengan istrinya, Mufida Kalla, di Jambi.
Kapolda Jambi Brigjen Pol Bambang Sudarisman (kedua kiri) dan Danrem 042/Gapu Jambi Kolonel Inf Harianto (ketiga kiri) mengecek kesiapan pasukan saat gelar pasukan di Jambi, Kamis (26/3). (AntaraFoto/ Wahdi Setiawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menjadi Istri Wakil Presiden tentu memiliki tugas sentral salah satunya sebagai pendukung utama aktivitas suaminya termasuk dalam kunjungan kerja kenegaraan. Namun, ada cara unik bagi Mufida Kalla mendampingi suaminya, Jusuf Kalla, dalam kunjungan kerja di Jambi.

Tepat pukul 08.00 WIB, Sabtu (28/3), Kalla dan Mufida meninggalkan Bandara Halim Perdanakusuma dengan menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara menuju Bandara Sultan Thaha, Jambi.

Setelah beristirahat selama sepuluh menit di ruangan VVIP Bandara Sultan Thaha, Kalla bertolak untuk meresmikan ikon baru kota Jambi Menara Gentala Arasy dan jembatan pejalan kaki.

Rombongan pun terpecah dua karena Mufida dijadwalkan menghadiri rangkaian pameran hasil kerajinan tangan lokal di waktu yang bersamaan dengan peresmian ikon baru Jambi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Songketnya sudah bagus, hanya harus diperhalus lagi supaya bisa masuk ke pasar ekspor," kata Mufida saat meninjau pameran hasil kerajinan tangan. Mufida tampak antusias, tangannya tampak meraba kain songket dan dahinya berkerut sedikit.

Sesekali, dia bertanya dan memberi saran pada istri Gubernur Jambi Hasan Basri Agus, Isniana, yang tampak mendampinginya. Mufida lantas meminta pembuatan songket sedikit dirubah agar kelak layak dijual dalam pasar internasional.

Disaat yang bersamaan, Kalla bersama dengan Gubernur Hasan Basri juga tengah berkeliling. Akibat panas Jambi yang membara siang itu, beberapa ajudan yang membuntuti Kalla dan rombongan memayungi mereka. Sesekali, Kalla berhenti dan melihat sekelilingnya seakan-akan menganalisa kekurangan dari pembangunan selebar 4,5 meter dan panjang 503 meter tersebut.

"Ini harus dalam keadaan ruang terbuka agar menara dan jembatan ini bisa difungsikan dengan baik," kata JK pada Hasan Basri Agus yang mendampinginya.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kiri) didampingi Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (keempat kiri) berjalan di atas Jembatan Pedestrian saat kunjungan kerja di Jambi, Sabtu (28/3). (AntaraFoto/ Wahdi Septiawan)
Usai menyeberangi jembatan di atas Sungai Batang Hari tersebut, Kalla yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Masjid ini akan mendengar sumpah anggota Dewan Mesjid Indonesia yang diantiknya hari ini, Sabtu (28/3).

Setelah melantik, rombongan Mufida dan rombongan istri pejabatpun tiba di rumah dinas Gubernur Jambi. Keduanya melakukan santap siang bersama pejabat daerah setempat. Usai melakukan santai siang rombongan pun bersiap kembali ke bandara dan bertolak kembali ke Jakarta.

"Biaya perjalanan jadi lebih irit," kata Kalla sambil tertawa saat ditanya soal dua kunjungan kerja berbeda dalam satu waktu, yang dilakoni olehnya dan Mufida.

Sesampainya di Jakarta, keduanya masuk ke mobil dinas Wakil Presiden dengan plat RI 2. Sedangkan, mobil Mufida dengan nomor RI 4 yang difungsikan sebagai kendaraan dinas Ibu Wakil Presiden tidak tampak dalam rangkaian Wapres hari ini.

Ditanya mengenai tugas dan fungsinya sebagai pendamping Kalla, Mufida menjelaskan dirinya adalah teman bicara yang selalu diajak berdiskusi banyak hal termasuk urusan kenegaraan. Hasil pembicaraan, katanya, itu bisa dituangkan melalui kegiatan sosial dengan tujuan menyejahterakan masyarakat. (utd)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER