Demokrat: Insiden Komisi VII Persoalan Pribadi, Bukan Partai

Christie Stefanie | CNN Indonesia
Kamis, 09 Apr 2015 14:01 WIB
Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto mengatakan partainya sejauh ini memiliki hubungan yang baik dengan semua partai, termasuk fraksi-fraksi.
Fraksi Partai Demokrat DPR RI di Gedung DPR Senayan, Jakarta. Anggota Fraksi Partai Demokrat terlibat baku pukul dengan anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan di Komisi VII pada Rabu (8/4) sore. CNN Indonesia/Adhi Wicaksono.
Jakarta, CNN Indonesia -- Anggota Fraksi Partai Demokrat terlibat baku pukul dengan anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan di Komisi VII pada Rabu (8/4) sore. Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto menegaskan peristiwa tersebut merupakan masalah pribadi, bukan partai.

Didik menyatakan, sejauh ini Partai Demokrat memiliki hubungan yang baik dengan semua partai politik, termasuk fraksi-fraksi di parlemen.

"Kami sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Jelas ini merupakan persoalan pribadi yang tidak ada sangkut pautnya dengan fraksi PPP," ujar Didik melalui keterangan media yang diterima CNN Indonesia, Kamis (9/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua DPP Partai Demokrat ini berharap agar masalah baku hantam ini segera selesai, dan tidak terulang kembali. Selain itu, ia juga menyarankan agar Mulyadi ataupun Mustofa dapat menahan emosi sehingga insiden tersebut dapat selesai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku.

“Kami mengajak masing-masing pihak menahan diri serta mengikuti aturan dan mekanisme yang berlaku sesuai dengan tata tertib dan etika kedewanan dan juga memberikan kesempatan keduanya untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan,” tuturnya.

Sebelumnya, anggota Fraksi PPP Arsul Sani turut mengatakan insiden Komisi VII tersebut merupakan ketersinggungan pribadi. Hal tersebut disampaikannya berdasarkan informasi yang ia kumpulkan. "Yang saya tahu bermula dari Mulyadi mengingatkan Mustofa karena bicara melebihi alokasi waktu. Barangkali yang disampaikan Mustofa hal yangg krusial sehingga perlu disampaikan," jelas Arsul.

"Barangkali saling mengingatkan, sehingga terjadi ketersinggungan pribadi," tuturnya.

Kemarin (8/4), kericuhan kecil terjadi dalam Rapat Kerja antara Komisi VII DPR dengan pejabat Kementerian Energi dan Sumber Data Mineral. Di tengah rapat, Anggota Komisi VII fraksi PPP Mustofa Assegaff dan Wakil Ketua Komisi VII fraksi Partai Demokrat Mulyadi terlihat baku hantam di balik ruang sidang. Aksi tersebut bermula dari tidak terimanya Mustofa yang dikritik Mulyadi lantaran terlalu lama mengajukan pertanyaan ke jajaran kementerian yang dipimpin oleh Menteri ESDM Sudirman Said. (obs)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER