Kubu Ical Klaim SK Rotasi Diperlukan Untuk Legalitas

Aulia Bintang | CNN Indonesia
Selasa, 21 Apr 2015 20:00 WIB
Kubu Aburizal Bakrie menganggap SK Rotasi Fraksi Partai Golkar yang dikeluarkan Setya Novanto sudah semestinya untuk legalitas formal.
Wakil Ketua Komisi I DPR dari Fraksi Partai Golkar Tantowi Yahya. (Antara Foto/Sigid Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pimpinan DPR telah mengeluarkan surat keputusan terkait rotasi anggota dewan yang berasal dari Fraksi Partai Golongan Karya pimpinan Ade Komaruddin. Terkait dikeluarkannya SK tersebut, anggota Fraksi Partai Golkar Tantowi Yahya mengungkapkan itu adalah sah karena dikeluarkan oleh fraksi yang sah.

Selain itu SK tersebut, menurut Tantowi, harus dikeluarkan agar rotasi yang dilakukan Fraksi Partai Golkar memiliki legalitas formal. Dia pun lalu menegaskan jika rotasi anggota adalah suatu hal yang biasa terjadi.

"Rotasi itu sah karena diajukan fraksi yang sah, yaitu Fraksi Partai Golkar yang dipimpin oleh Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo. Jadi tidak salah jika pimpinan dewan mengeluarkan SK tersebut," kata Tantowi saat ditemui di kompleks DPR RI, Selasa (21/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti jika tidak menggunakan SK maka tidak akan ada legalitas formal lagi. Dan kami melihat pimpinan DPR bekerja dengan netral," ujarnya menambahkan.

Tantowi menekankan meski Ketua DPR Setya Novanto merupakan kader Partai Golkar, tapi dia telah bekerja dengan netral dan berhasil menempatkan diri di tempat netral. Setya, menurut Tantowi, harus membela untuk dan atas nama kepentingan seluruh anggota.

Dan sekali lagi Tantowi menegaskan jika rotasi adalah hal yang biasa dilakukan apalagi pasca reses. Rotasi dilakukan untuk penyegaran dan penguatan di komisi-komisi tertentu.

"Rotasi itu biasa. Tidak perlu dipolitisasi dan persepsi politik. Rotasi dilakukan dalam rangka penyegaran dan penguatan komisi tertentu," ujarnya.

"Meski Setya Novanto kader Golkar, beliau menempatkan diri sebagai oeang netral dan pimpinan DPR dalam mengambil kebijakan selalu kolektif kolegial," kata Tantowi menegaskan.

Sebelumnya, Ketua DPR Setya Novanto telah menandatangani lima surat keputusan rotasi anggota fraksi Partai Golkar, baik di sebelas komisi DPR dan empat badan dewan. Lima surat tersebut ditanda tangani pada 16 April lalu.

Dalam SK tersebut, ada 33 anggota Fraksi Partai Golkar yang dirotasi. Diantaranya adalah Fayakhun dan Dave. Keduanya berasal dari Komisi I dan kemudian dipindah tugaskan ke Komisi VIII. Amali yang sebelumnya dari Komisi III DPR juga dipindah tugaskan ke Komisi VIII DPR. (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER