Cerita Seputar Pemeriksaan 11 Jam Lulung di Bareskrim

Helmi Firdaus | CNN Indonesia
Rabu, 06 Mei 2015 11:06 WIB
Pemeriksaan itu sebut pengacara Abraham Lunggana yang lebih akrab disapa Lulung, M. Ramdan berjalan sangat santai layaknya orang yang sedang berbincang.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau Haji Lulung (tengah) keluar dari ruangan seusai menjalani pemeriksaan di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (4/5) malam.(ANTARA/Reno Enir)
Pemeriksaan panjang selama hampir 11 jam membuat siapa pun, termasuk Lulung, akan terkuras staminanya. Apalagi jika pemeriksaan itu dilakukan oleh penegak hukum di mana jawaban yang diberikan akan memberikan konsekuensi yang besar.

Diberikannya waktu jeda untuk salat, kata pengacaranya M Ramdan, memberikan kesempatan kepada Lulung untuk beristirahat. “Meski santai, namanya pemeriksaan panjang ya pasti capek. Bagus lah bisa istirahat sebentar,” ujarnya.

Selain diberikannya kesempatan salat bagi Lulung, Ramdan mengungkapkan hal lain yang menarik. Dalam pemeriksaan itu, Lulung mendapatkan makan dua kali dari penyidik Bareskrim, makan siang dan makan malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ramdan menyebut makanan yang diberi Bareskrim pada Lulung adalah makanan yang lezat. Sebagai pengacara yang mendampingi, Ramdan tentu juga ikut diberi penyidik. “Lezat lah pokoknya makanannya,” kata Ramdan.

Makanan yang diberikan oleh penyidik Bareskrim, sebut Ramdan adalah nasi kotak dari sebuah restoran Padang yang terkenal dengan kelezatannya. Lulung, kata Ramdan, menyantap makanan itu dengan cukup lahap.

Lulung makan dengan menggunakan sendok. “Saya lihat Bang Haji cukup lahap makannya. Nasi padang itu tinggal sepertiga barangkali,” ujarnya.

Saat ditanya, apa masukan atau saran buat penyidik agar bisa segera mengungkap kasus ini, Ramdan enggan berkomentar. Menurut dia, penyidik pasti sudah paham apa yang mesti dilakukan, siapa yang akan ditanyai lagi terkait kasus ini. ‘Penyidik pasti tahu lah. Lagi pula itu kan kewenangan mereka,” tuturnya. (Baca juga: Curhat Soal Perkara UPS, Taufik: Lulung Bilang Aman)

Ramdan mengungkapkan, setelah dua kali menjalani pemeriksaan yang panjang - pada pemeriksaan pertama, Lulung diperiksa 9 jam - polisi masih belum memberikan jadwal kapan pemeriksaan terhadap Lulung akan dilakukan kembali. “Masih belum ada,” ujar Ramdan.

Ramdan menegaskan, Lulung sudah berulang kali menegaskan kepadanya bahwa akan menghormati dan mengikuti segala proses hukum terkait dengan kasus UPS ini.

“Memang sudah jadi komitmen Bang Haji kooperatif agar kasus ini cepat selesai dan jelas siapa yang salah,” tutur Ramdan. (Baca juga: Lulung Siap Ditahan Bareskrim Jika Terbukti Bersalah). 

Baca FOKUS: Ini Soal Lulung dan Perkara UPS.


(hel)

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER