Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memberikan pesan kepada para orang tua yang tinggal di Jakarta untuk membiarkan anak-anaknya bermain di luar rumah sejak dini.
Menurut Ahok, kreativitas akan semakin terasah jika anak dibiarkan bermain di luar rumah. Selain itu, Ahok juga memandang anak-anak yang terbiasa bermain di luar rumah dapat memiliki rasa toleransi yang lebih tinggi dibanding mereka yang hanya kerap bermain di dalam rumah.
Imbauan tersebut disampaikan mantan Bupati Belitung Timur itu setelah melihat keceriaan anak-anak yang bermain dan menyambut kedatangannya saat menghadiri peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Jalan Bahari, Gandaria Selatan, Jakarta, Kamis (21/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami lihat anak-anak tadi bermain sangat luar biasa senang. Saya terbayang waktu saya kecil ibu saya bilang anak yang kreatif harus main jangan di rumah saja, tetapi main juga di luar ruangan. Anak yang di rumah terus pasti kurang toleran, kuper dan berbeda dengan yang sering bermain di luar," kata Ahok.
Untuk mendorong agar anak-anak ibu kota sering bermain di luar rumah, Ahok pun memilih untuk mulai membangun puluhan RPTRA pada tahun ini. Keberadaan RPTRA, kata Ahok, sangat membantu anak-anak dan ibunya berinteraksi dengan lingkungan sekitar.
"RPTRA ini konsep kami penggabungan tempat berkumpul anak dan para ibu. Kami ingin di semua pelosok Jakarta ada ratusan RPTRA seperti ini nantinya," ujar Ahok disambut riuh tepuk tangan warga yang memadati RPTRA Gandaria Selatan.
Berdasarkan pantauan CNN Indonesia, RPTRA di Gandaria Selatan berukuran jauh lebih kecil dibanding dengan RPTRA yang ada di kawasan Sungai Bambu, Tanjung Priok.
Tidak ada lapangan futsal maupun lintasan lari di RPTRA Gandaria Selatan. Sementara, di RPTRA Sungai Bambu terdapat dua fasilitas pendukung tersebut. Meski lebih kecil, lokasi RPTRA Gandaria dibangun dekat dengan pemukiman warga.
(utd)