Medan, CNN Indonesia -- Tim gabungan evakuasi masih melanjutkan pencarian korban jatuhnya pesawat hercules di Jalan Jamin Ginting, Medan, Sumatera Utara hari ini. Sekitar pukul 12.00 WIB tim kembali menemukan potongan tubuh korban kecelakaan hercules.
Berdasarkan pantauan CNN Indonesia di lokasi kejadian, dua petugas membawa satu kantong potongan tubuh ke dalam mobil ambulans yang sudah disiagakan. Kantong tersebut berisi potongan-potongan kecil bagian tubuh korban.
Kantong tersebut merupakan temuan pertama dalam proses evakuasi sejak pagi hari ini. Sebelumnya tiga unit anjing jenis doberman dan herder telah mengendus sejumlah titik yang dicurigai masih ada sisa potongan tubuh korban. (Baca juga:
Panglima TNI: Alat Angkut Kami Sudah Tua)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Direktur Sabhara Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Darto Juwartono mengatakan, hasil penciuman anjing pelacak masih akan ditindaklanjuti tim evakuasi. "Penciuaman anjing bisa saja itu bekas baju korban. Sementar tadi tidak bisa langsung ditelusuri karena kedalaman puing-puing," kata Darto kepada CNN Indonesia di lokasi kejadian.
SIMAK FOKUS: Hercules Jatuh di Medan
Tiga anjing yang terdiri dari dua unit herder dan satu unit doberman diterjunkan ke lokasi kejadian hari ini sekitar pukul 09.30 WIB. Anjing dari Unit Satwa Direktorat Sabhara Polda Sumut itu mengendus lokasi selama 15 menit setelah sebelumnya anjing berkemampuan khusus itu mencium potongan tubuh korban.
Selain menerjunkan unit satwa, Direktorat Sabhara menurunkan tiga satuan setingkat kompi untuk mengamankan proses evakuasi di lokasi kejadian. Personel tersebut tersebar untuk membantu pengamanan pembersihan puing-puing, sterilisasi lokasi, pengamanan lokasi, pengaturan lalu lintas, dan sosialisasi agar masyarakat tidak mendekati lokasi.
(Baca juga: Evakuasi Hercules Jatuh Dilakukan Hingga Steril dari Amunisi)"Lokasi yang berada dekat dengan pemukiman warga memang menjadi kendala. Jadi anggota kami perlu lebih sabar," ujar Darto.
(sur)