Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Badrodin Haiti mengatakan bahwa pengamanan hari raya Idul Fitri aman dan lancar dan secara keseluruhan tidak ada kejadian menonjol yang terjadi.
Sementara untuk ancaman bom yang akhir-akhir ini muncul di tempat-tempat langganan mudik, Badrodin menanggapinya dengan santai. Menurutnya, yang namanya teror sudah biasa terjadi jelang Lebaran.
"[Teror] Itu setiap saat, orang bisa iseng menelfon dan menginformasikan adanya bom," kata Badrodin saat ditemui di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jumat (17/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Badrodin pun mencontohkan ancaman bom yang melanda Pelabuhan Merak beberapa hari lalu. "Itu juga isinya adonan semen kan," ujarnya.
Satu lagi yang dia contohkan adalah ancaman bom yang dilakukan warga negara Indonesia bernama Ilham terhadap Singapore Airlines. Menurutnya ancaman seperti itu akan ditelusuri oleh anggota kepolisian.
Badrodin juga mengungkapkan bahwa arus lalu lintas yang menjadi langganan para pemudik pun masih lancar hingga saat ini. Menurutnya, kepadatan arus lalu lintas masih tetap ada tapi tidak ada titik yang stagnan.
Lajur di daerah Brebes dan Tegal mengalami puncak kepadatan tadi malam, demikian pula daerah Nagreg dan pelabuhan-pelabuhan.
Meski begitu, Badrodin juga meminta agar masyarakat turut menjaga keamanan lingkungan tempat tinggalnya masing-masing. Tak lupa, Badrodin juga meminta Lebaran tahun ini bisa menjadi momentum untuk semua orang berubah, termasuk di antaranya Polri.
(vws)