Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menepis tudingan pengusutan kasus suap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan yang disebut-sebut berlatar belakang politis. Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK Johan Budi Sapto Pribowo menegaskan, lembaganya merupakan lembaga penegakan hukum.
"Ini murni penegakan hukum dan tidak ada kaitannya dengan unsur politik," kata Johan Budi.
Johan menganggap, penyelidikan kasus yang merembet ke pengacara kondang OC Kaligis dan Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho serta istrinya Evy Susanti itu, merupakan pengembangan dari hasil operasi tangkap tangan yang dilakukan pada Kamis (9/7).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pengacara Gatot, Razman Arif Nasution menuding KPK sarat dengan kepentingan politik saat mengusut kasus ini.
"Kemarin kuasa hukum Geri (M Yagari Bhastara, anak buah OC Kaligis) mengatakan penyidik KPK ketika menangkap Geri, bilang bukan target KPK," kata Razman ketika ditemui di Gedung KPK.
Dari pernyataan tersebut, Razman menyimpulkan KPK membidik target lainnya yang merupakan dalang dari kasus ini. Razman pun menduga penegakan hukum komisi antirasuah ini tak berdasar.
KPK telah menetapkan delapan tersangka dalam kasus suap ini. Kelima orang ditangkap saat operasi tangkap tangan di Kantor PTUN Medan.
Mereka adalah Hakim Tripeni Irianto, Hakim Amir Fauzi, Hakim Dermawan Ginting, panitera Syamsir Yusfan, dan Geri. Dalam operasi tangkap tangan, KPK menyita duit US$ 15 ribu dan Sin$ 5 ribu yang diduga sebagai duit suap.
Dari pengembangan kasus, KPK menetapkan OC Kaligis sebagai tersangka sekaligus ditahan pada Selasa (14/7). Selang dua minggu, KPK juga menetapkan Gatot dan Evy sebagai tersangka.
Gatot dan Evy disangka menyuap hakim PTUN Medan dan panitera. Pengacara mereka sebagai penyetor duit suap. Suap dimaksudkan untuk memenangkan gugatan Gatot di PTUN.
Gatot menggugat Kejaksaan Tinggi yang menyelidiki kasus korupsi dana bantuan sosial di Sumatera Utara. Dia tak terima saat Kejaksaan mengusut kasus tersebut dan memeriksa dia beserta jajarannya. Saat itu, akhirnya gugatan pun dimenangkan Gatot.
(meg)