Jakarta, CNN Indonesia -- Muhammadiyah yakin Muktamar yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan tak akan gaduh. Proses pemilihan Ketua Umum juga diyakini akan berjalan dengan penuh perdamaian karena dijalankan dengan proses musyawarah.
Pemilihan Ketua Umum Muhammadiyah bukan dengan sistem pemilihan langsung. Peserta Muktamar hanya memilih tim formatur sebanyak 13 orang. Saat ini sudah ada 39 nama yang diseleksi dalam Sidang Tanwir sebelum Muktamar dibuka.
Bendahara Umum Muhammadiyah Anwar Abbas mengatakan, tim formatur itu nantinya akan bermusyawarah menunjuk Ketua Umum beserta para pengurus PP Muhammadiyah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"99,9 persen dijamin tidak ada kegaduhan," kata Anwar kepada CNN Indonesia, Selasa (4/8).
SIMAK FOKUS:
Kabar dari Dua Muktamar
Apalagi menurutnya, dari 39 orang yang sudah terpilih sebagai calon tim formatur saat ini, tidak ada yang sangat berhasrat menjadi Ketua Umum. Meski begitu, semua pasti akan siap jika ditunjuk.
Muktamar Muhammadiyah baru akan memilih 13 orang formatur besok. Jika memungkinkan, setelah terpilih, 13 formatur ini akan langsung memilih Ketua Umum PP Muhammadiyah yang baru.
Calonnya, kata Anwar, bisa dari internal tim formatur, bisa juga dari luar tim formatur. Siapapun calonnya, Muhammadiyah menurut Anwar punya banyak kader yang siap untuk menjadi pemimpin organisasi.
(sur)