Jokowi Minta Semua Elemen Bantu Pencarian Pesawat Trigana

Resty Armenia | CNN Indonesia
Minggu, 16 Agu 2015 22:50 WIB
Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Perhubungan dan pihak Trigana Air untuk membantu keluarga penumpang dalam mencari keberadaan pesawat Trigana Air.
Kantor Pusat Trigana Air di kawasan Kalimalang, Jakarta, Minggu, 16 Agustus 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Perhubungan dan pihak Trigana Air untuk membantu keluarga penumpang dalam mencari informasi jelas ihwal perkembangan pencarian pesawat ATR 42 milik Trigana bernomor penerbangan IL 257 hilang saat terbang dari Sentani ke Oksibil. Hal tersebut disampaikan oleh anggota Tim Komunikasi Presiden Teten Masduki melalui pesan tertulis yang diterima CNN Indonesia, Ahad (16/8) malam.

Teten mengungkapkan, Presiden telah menerima laporan dari Menteri Perhubungan bahwa Pesawat Trigana ATR 42 hilang kontak dalam perjalanan rute Jayapura-Oksibil, Papua. Jokowi, kata Teten, juga telah memerintahkan Kepala Badan SAR Nasional untuk memimpin langsung pencarian pesawat dengan mengerahkan seluruh kekuatan yang ada. Sang Kepala Negara juga meminta Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segera bekerja untuk menyelidiki peristiwa ini.  (Simak FOKUS: Pesawat Trigana Hilang di Papua)

"Saya juga meminta Kementerian Perhubungan dan Trigana Air membantu keluarga penumpang pesawat mendapatkan informasi yang sejelas-jelasnya mengenai perkembangan pencarian pesawat, kru, dan penumpang," ujar Jokowi dalam pernyataan resminya itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Terakhir, Jokowi memohon agar seluruh komponen bangsa Indonesia turut serta mendoakan agar kru dan penumpang pesawat tersebut dapat terselamatkan.

"Saya mohon seluruh bangsa Indonesia, berdoa bersama semoga pesawat bisa segera ditemukan serta seluruh kru dan penumpangnya bisa diselamatkan," kata dia. (Baca juga: Polres Pegunungan Bintang Bantah Rumor Temuan Pesawat Trigana)

Pesawat ATR 42 milik Trigana bernomor penerbangan IL 257 hilang saat terbang dari Sentani ke Oksibil. Pesawat terbang dari Sentani pukul 14.22 WIT dengan mengangkut 49 penumpang, dan seharusnya tiba pukul 15.04 WIT di Bandara Oksibil.

Pesawat tersebut diterbangkan oleh Capt. Hasanudin dengan Co. Pilot Ariadin, dan dua orang pramugari yaitu Ika N dan Ditta A, serta seorang teknisi Mario.  (Baca juga: Trigana: Pilot Pesawat yang Hilang Sangat Berpengalaman)

Sementara, Trigana sendiri menyatakan dalam laman perusahaan mengoperasikan 7 jenis pesawat ATR 42-300. Pesawat tersebut mampu mengangkut beban maksimal 4.500 kilogram (kg), memiliki kemampuan terbang tanpa henti selama sembilan jam, dan mampu mendarat pada bandara dengan landasan pacu minimum 900 meter.

Malam ini Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan JA Barata dan Direktur Perhubungan Udara Suprasetyo akan segera menuju ke Jayapura, Papua malam ini untuk mengecek situasi langsung di lapangan.

Tak hanya berdua, Barata menyebutkan, ada total enam orang lainnya yang akan ikut serta, satu orang dari tim Search and Rescue pusat, satu orang lainnya merupakan perwakilan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), dan empat lainnya merupakan staf dari Kementerian Perhubungan. (sip)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER