Jakarta, CNN Indonesia -- Eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus terdakwa kasus korupsi dana operasional menteri (DOM) Jero Wacik menampik perayaan ulang tahun istrinya, Triesna Wacik, menggunakan DOM.
Sebelumnya, Jero didakwa menggunakan uang DOM senilai Rp 8,4 miliar. Dalam berkas dakwaan, tercantum bahwa duit yang diminta Jero tersebut juga digunakan untuk membayar biaya pesta ulang tahun istrinya dan peluncuran buku "Adikriya Sulam Indonesia" pada 10 April 2012 dengan biaya Rp 619.026.583.
"Tuduhan itu tidak benar. Buku itu diluncurkan oleh Yayasan Sulam Indonesia di mana istri saya merupakan ketuanya," kata Jero saat ditemui usai sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Selatan, Selasa (29/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Jero mengatakan bahwa kebetulan tanggal peluncuran buku tersebut bertepatan dengan hari ulang tahun istrinya. Peluncuran buku tersebut dihadiri oleh para istri menteri.
"Jadi jangan salah persepsi. Terlalu gaya lah, kalau pesta ulang tahun seperti itu," katanya. (Baca:
Jero Wacik Berkukuh Dana Operasional Menteri adalah Haknya)
Jero mengklaim ia dan keluarganya selalu merayakan ulang tahun secara sederhana. Misalnya, dengan makan bersama di restoran bersama istri, cucu, dan adik-adiknya.
Sebelumnya, Jero didakwa telah meminta dana operasional menteri (DOM) untuk diberikan langsung kepada dirinya sehingga bertentangan dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 134/PMK.06/2005 tanggal 1 Januari 2006 Tentang Pedoman Pembayaran dan Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Ia didakwa telah merugikan negara sebesar Rp 10,5 miliar. Selain Jero dan keluarganya, dicurigai ada beberapa pihak lainnya yang menikmati uang tersebut. (Baca:
Jero Wacik Didakwa Rugikan Negara Rp 10,5 Miliar)
(obs)