PDIP Dominasi Kursi Anggota Pansus Pelindo II

Gilang Fauzi | CNN Indonesia
Selasa, 06 Okt 2015 12:08 WIB
Total ada 109 politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang masuk dalam keanggotaan pansus yang bakal memanggil Dirut Pelindo II, RJ Lino.
RJ Lino dalam rapat di DPR RI. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyatakan jatah kursi anggota tim panitia khusus (Pansus) Pelindo II bakal dibagi sesuai proporsi kursi fraksi partai politik yang ada di parlemen.

Dengan kata lain, jumlah anggota fraksi yang ada di DPR bakal memengaruhi besaran jumlah anggota Pansus Pelindo II. Dalam hal ini, total jumlah anggota yang dialokasikan untuk pembentukan Tim Pansus Pelindo II mencapai 30 orang.

"Jatah anggota Pansus nantinya dibagi secara proporsional di DPR. Misalnya anggota fraksi PDI Perjuangan terbanyak di DPR, maka PDIP mendapat lebih banyak. Kemudian ada Golkar, dan seterusnya," kata Agus di Gedung DPR, Selasa (6/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah anggota Fraksi PDI Perjuangan merupakan yang terbanyak di antara 10 partai politik yang ada di DPR. Total jumlahnya mencapai 109 orang. Di urutan terakhir ada Fraksi Partai Hanura dengan jumlah 16 anggota dewan.

Inisiator Pansus Pelindo II Masinton Pasaribu mengamini jumlah anggota partainya bakal mendapat jatah porsi paling banyak dalam pansus. Meski demikian, penentuan jatah anggota pansus itu pada akhirnya harus melalui kesepakatan bersama di lintas fraksi.

"Artinya kami bisa mewakilkan lebih dari tiga anggota pansus. Tapi itu kan nanti tetap harus melalui keputusan Badan Musyawarah (Bamus) anggota dewan," kata Masinton.

Saat ini pembentukan tim pansus Pelindo II baru sampai pada tahap pengesahan. Pimpinan DPR memberikan waktu kepada seluruh jajaran fraksi yang ada di DPR untuk mengajukan nama-nama anggota yang bakal diwakilkan masuk dalam tim pansus Pelindo II.

Anggota Komisi III Dwi Ria Latifah menyatakan pengesahan Pansus Pelindo II telah disikapi oleh seluruh fraksi dengan menyetorkan nama ke Badan Musyawarah DPR.

"Dari Bamus nanti akan diserahkan ke pimpinan, lalu disahkan dalam Sidang Paripurna selanjutnya. Kami telah sepakat untuk segera membentuk tim pansus ini," ujar Dwi saat dikonfirmasi Selasa (6/10). (pit)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER