Jakarta, CNN Indonesia -- Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat hari ini diagendakan mengumumkan penetapan dan susunan anggota yang tergabung dalam Tim Panitia Khusus untuk mengawal pembenahan di PT Pelabuhan Indonesia II (persero). Pengumunan rencananya akan dilakukan dalan sidang paripurna siang ini di Gedung DPR.
Ketua DPR Setya Novanto menyatakan penetapan susunan Pansus Pelindo II merupakan tindak lanjut proses yang sudah dilakukan oleh Komisi III DPR. Seluruh fraksi kemudian menyerahkan nama-nama anggota pansus yang diusulkan untuk kemudian dibahas di tingkat Badan Musyawarah.
"Nanti kami sahkan lima pimpinan dari Pansus dan anggota-anggotanya. Kita lihat siapa nanti yang masuk, saya tidak begitu hafal," ujar Novanto di Gedung DPR, Selasa (13/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menyatakan, susunan Tim Pansus Pelindo II merupakan gabungan dari perwakilan dari partai politik yang ada di parlemen. Masing-masing fraksi menyodorkan nama setelah pimpinan DPR menyebarkan surat kepada pimpinan fraksi.
"Hari ini adalah pengesahan anggota dari masing-masing fraksi yang masuk dalam Pelindo II," ujar Agus.
Berdasarkan aturan yang berlaku selama ini, kata Agus, jumlah total anggota yang tergabung dalam pansus besar jumlahnya bisa mencapai 30 orang.
Usulan pembentukan Pansus mengemuka setelah Komisi III mendapati laporan adanya dugaan tindak pidana korupsi di Pelindo II. Parlemen menilai penanganan hukum di perusahaan pelat merah pimpinan RJ. Lino itu perlu mendapat pengawalan anggota dewan.
Pembentukan Pansus pada akhirnya tidak hanya melibatkan lintas fraksi, tetapi juga lintas komisi. Selain komisi hukum DPR, Komisi V, VI, IX, dan XI juga merasa perlu dilibatkan untul mengawal pembenahan di perusahaan milik negara tersebut.
(meg)