Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengatakan informasi soal seorang warga Batam bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) belum dapat dipastikan.
"Informasinya begitu, tapi belum jelas," kata Badrodin di Markas Besar Polri, Jakarta, Senin (9/11).
Badrodin mengatakan pihaknya telah memverifikasi informasi tersebut kepada orang-orang dekat warga Batam tersebut. Namun, keluarga orang berinisial DDW itu pun tidak bisa memastikan keberadaannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka bilang tidak jelas perginya ke mana," kata Badrodin.
Dia juga mengatakan seandainya DDW sudah terlanjur meninggalkan Indonesia dan pergi ke wilayah konflik maka Polri tidak bisa berbuat apa-apa. "Kalau sudah ke sana untuk apa dicari lagi," ujarnya.
Sebelumnya, Kantor Berita Antara memberitakan ada dugaan yang menyebut DDW terlibat dengan ISIS. Dalam berita itu, disebutkan DDW adalah Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu Badan Pengusahaan Batam.
Dalam dialog pencegahan terorisme di Tanjungpinang, Jumat (6/11), Deputi Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigadir Jenderal Hamidin mengatakan pihaknya sudah mengendus keterlibatan DDW dalam kelompok garis keras itu sejak beberapa bulan lalu.
"Kami berkoordinasi dengan instansi terkait dalam menangani permasalahan itu," ujarnya.
(obs)