Gaet Anak Muda, KPK Helat Festival Antikorupsi

Aghnia Adzkia | CNN Indonesia
Kamis, 10 Des 2015 10:20 WIB
Kampanye antikorupsi di Bandung dalam upaya pencegahan korupsi dikemas dalam budaya populer. KPK menggelar rangkaian acara di ibu kota Jawa Barat itu.
KPK menggelar ferstival antikorupsi di Bandung sebagai salah satu bentuk upaya pencegahan korupsi. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghelat Festival Antikorupsi selama dua hari di Bandung mulai hari ini sampai besok. Pelaksana Tugas Wakil Ketua KPK Indriyanto Seno Adji mengatakan festival ini sebagai bentuk kampanye antirasuah untuk generasi muda.

"Hari Antikorupsi di Bandung ini sebagai momentum kampanye antikorupsi dalam upaya pencegahan korupsi dan dikemas dalam budaya populer," kata Indriyanto kepada awak media.

Dalam gelaran akbar saban tahun ini, KPK menggelar serangkaian acara meliputi panggung hiburan dengan aksi musik dari Ketjil Bergerak, Klasika KPK, dan Republik Antikorupsi.

KPK juga mengadakan seminar pencegahan korupsi pemerintah daerah dan dialog terkait pencegahan korupsi di sektor kesehatan di sejumlah rumah sakit daerah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tujuannya agar lebih mudah diterima oleh masyarakat umum, khususnya generasi muda. Jadi kami kembangkan budaya pendekatan pencegahan korupsi kepada generasi muda Indonesia yang sadar anti korupsi," katanya.

Merujuk jadwal yang diterima CNN Indonesia, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bakal mengisi diskusi dengan tema "Berbeda untuk Berubah."

Selain itu, komisi antirasuah juga akan merilis situs gratifikasi dan memberikan penghargaan kepada sejumlah kepala daerah yang dinilai bersih dari gratifikasi. Peluncuran situs ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk memahami bentuk-bentuk gratifikasi.

"Ini bukan sekadar web tetapi all in one. Di dalam web ada e-learning dan pelaporan online," kata Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdiono ketika dihubungi CNN Indonesia.

Merujuk situs resmi KPK, acara sudah dimulai sejak Minggu, (27/9) dengan peluncuran Gerakan Difabel Anti Korupsi (Gradasi) di Taman Film, Bandung. Selain itu, juga ada acara cap tangan antikorupsi. Kegiatan ini menggunakan slogan "Prung" dan penggunaan tanda pagar #Gapakekorupsi untuk kampanye Festival Antikorupsi 2015 ini. Dalam Bahasa Sunda, "Prung" merupakan kata ajakan yang berarti "Ayo". (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER