Kapolri: Banyak Orang Pakai Narkoba jelang Tahun Baru

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti mengungkapkan penggunaan narkotik dan obat-obatan biasanya meningkat pada saat pergantian tahun. 

Kamis (17/12), Badrodin mengatakan penggunaan narkotik berkaitan dengan keinginan masyarakat untuk bersukaria menyambut tahun baru.

Badrodin mengatakan Polri tidak bisa sepenuhnya mengawasi kegiatan masyarakat sehingga kecenderungan ini bisa saja kembali terjadi dan berujung pada gangguan keamanan.

"Oleh karena itu bagaimanapun kami harus siapkan pengamanan," kata Badrodin di Markas Besar Polri, Jakarta.

Lihat juga: BNN Tangkap Kurir Sabu Seberat 161 Kg di Karawang

Pengamanan yang dimaksud digelar dalam Operasi Lilin 2015. Sekitar 80 ribu personel Polri dan 70 ribu personel TNI diterjunkan dalam operasi tersebut.

Selain itu, Polri juga menetapkan siaga 1 dalam rangka menyambut hari raya natal dan pergantian tahun ini.

Lihat juga: Kurir Sabu Jaringan Nusakambangan Ditangkap di Bus Malam

Selain itu, ada 12 daerah yang pengamanannya diprioritaskan dalam operasi ini. Di antaranya adalah Sumatra Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

"Semuanya selau kami antisipasi," kata Badrodin.

Mengutip Presiden Joko Widodo, Badrodin juga mengimbau masyarakat agar tidak berlebihan merayakan pergantian tahun. "Karena situasi ekonomi sedang kurang membaik," ujarnya. (bag)