Pimpin Apel Pengamanan Natal, Kapolri Ingatkan Ancaman Teror

Suriyanto | CNN Indonesia
Rabu, 23 Des 2015 10:21 WIB
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengingatkan kejadian teror di sejumlah negara seperti Thailand dan Paris beberapa waktu lalu.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengingatkan potensi ancaman teror pada akhir tahun ini. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kapolri Jenderal Badrodin Haiti memimpin langsung apel pasukan pengamanan Natal dan tahun baru di Polda Metro Jaya. Dalam pesannya sebagai inspektur upacara, Badrodin mengingatkan berbagai gangguan keamanan menonjol yang terjadi sepanjang tahun ini.

Tak hanya gangguan keamanan di dalam negeri, Badrodin juga menyoroti gangguan keamanan di luar negari, termasuk teror di Kota Paris, Perancis.

"Sepanjang tahun 2015 terjadi beberapa bentuk gangguan Kamtibmas menonjol baik di luar negeri maupun dalam negeri, seperti bom bunuh diri di kuil Bangkok, serangan terhadap masyarakat Paris, mau tidak mau harus jadi perhatian," kata Badrodin seperti diberitakan Detikcom, Rabu (23/12).

Badrodin juga menyoroti masalah intoleransi beragama di Provinsi Aceh dan Papua, bom di Mal Alam Sutera. Di Aceh pernah terjadi pembakaran tempat ibadah. Hal sama terjadi di Tolikara, Papua saat Hari Raya Idul Fitri lalu.

Sementara di Alam Sutera teror bom meski tak besar. Meski bermotif pemerasan, bukan terorisme, aksi kejahatan di tempat umum dini menjadi sorotan kepolisian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain beberapa pejabat utama Mabes Polri dan Polda Metro Jaya, apel pasukan ini juga dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

Setiap tahunnya, untuk mengantisipasi gangguan keamanan akhir tahun seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat, kepolisian menggelar operasi keamanan bernama sandi Operasi Lilin.

Personel dengan jumlah besar dikerahkan untuk mengamankan sejumlah titik seperti tempat ibadah, terminal, stasiun, bandar udara, pelabuhan dan pusat kegiatan masyarakat lainya. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER