Wakil Presiden JK: Tindak Cepat Penembak Polisi di Papua

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengatakan aparat hukum perlu bertindak secara cepat menyelidiki insiden penembakan yang terjadi di Sinak, Kabupaten Puncak, Papua.

"Ya itu pasti apapun harus tindak cepat oleh kepolisian dan tentara," kata JK ditemui di Kantor Wapres, Jakarta, seperti dilansir Antara, Selasa (29/12).

Wapres menjelaskan kepolisian dan TNI perlu berkoordinasi untuk menyelidiki penyerangan yang menyebabkan tiga anggota kepolisian di Polsek Sinak tewas.

Lihat juga: Kapolri Sebut Benny Wenda Dalang Penyerbuan Polsek di Papua

Sebelumnya, kelompok bersenjata telah menyerang Polsek Sinak, di Kabupaten Puncak pada Minggu (27/12), sekitar pukul 20.45 WIT.

Lihat juga: Polisi Tewas Diserang, Kapolri Jamin Presiden Aman di Papua

Beberapa anggota kepolisian Polsek Sinak yang meninggal dalam kejadian itu dia antaranya adalah Briptu Ridho, Bripda Arman, dan Bripda Ilham, sedangkan yang mengalami luka tembak yakni Briptu Suma dan Bripda Rian.

Kelompok penyerang berhasil mengambil tujuh pucuk senjata dari penyerangan tersebut. Di antaranya berjenis Ak 47 dan SS, masing masing dua pucuk, dan jenis mouser tiga pucuk.

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) pada Senin masih menyelidiki motif penyerangan ini. Markas Besar Polri telah dikerahkan menuju Polsek Sinak untuk mengusut pelaku dan alasan penyerangan.