Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan ahli waris korban meninggal dunia dalam aksi teror di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, pada Kamis (14/1) akan mendapat santunan Rp15 juta dari Kementerian Sosial.
"Untuk korban luka, sampai dengan luka berat, akan mendapatkan santunan maksimal Rp5 juta rupiah," kata Khofifah Indar Parawansa seusai mengunjungi korban teror yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, seperti dilansir Antara, Selasa (19/1).
Menurut Khofifah, santunan tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Sosial Nomor 1 Tahun 2013 tentang bantuan Sosial Bagi Korban Bencana.
Khofifah mengunjungi para korban teror Sarinah yang dirawat di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, RSPAD Gatot Subroto dan Rumah Sakit Tarakan. Khofifah berharap seusai perawatan di rumah sakit para korban tidak hanya pulih fisiknya, tetapi juga psikisnya.
Pelaku teror yang berjumlah empat orang pada Kamis pukul 10.55 WIB melakukan serangkaian aksi teror dan peledakan. Beberapa tempat seperti pos polisi di Jalan Thamrin hancur akibat ledakan. Gerai Starbucks juga menjadi sasaran kelompok penyerang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(antara)