Libur Panjang, Masyarakat Diminta Waspada Ancaman Terorisme

Gloria Safira Taylor | CNN Indonesia
Rabu, 04 Mei 2016 09:54 WIB
Petugas kepolisian diminta menggunakan rompi dan lampu penerangan saat bertugas pada malam hari guna menjaga kewaspadaan.
Kepala Korlantas Polri Agung Budimaryoto menyatakan masih terdapat ancaman terorisme dari perkiraan yang disampaikan oleh intelijen. (Fajrian).
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Korlantas Polri Agung Budimaryoto menyatakan masih terdapat ancaman terorisme dari perkiraan yang disampaikan oleh intelijen. Dia memastikan agar semua petugas dan masyarakat tetap waspada.

"Seluruh anggota tidak diperbolehkan hanya satu orang yang berada di satu titik, minimal penjagaan harus dua orang," ujarnya saat diwawancara di Lapangan Korlantas Polri, Jalan MT Haryono,Cawang,Jakarta Timur, Rabu (04/05).

Ia mengimbau para petugas untuk melakukan pengamanan dengan penuh kewaspadaan. Meski begitu, Agung enggan menyebutkan lokasi yang dapat dijadikan sasaran aksi terorisme.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang pasti di tempat-tempat keramaian," ujarnya.
Petugas kepolisian diminta untuk menggunakan rompi dan lampu penerangan saat bertugas pada malam hari guna menjaga kewaspadaan.
Penjagaan keamanan ini kata Agung dilakukan sebagai bentuk latihan untuk pengamanan saat Lebaran nanti. Hasil dari evaluasi penjagaan ini akan dievaluasi untuk antisipasi ke depan.

Operasi penjagaan keamanan mulai dilakukan hari ini hingga Minggu (8/04). Rencananya, selesai apel pagi para petugas langsung terjun ke titik-titik yang sudah dijadwalkan. Mereka diturunkan di jalan tol, mulai dari Merak hingga Pejagan. (bag)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER