Jakarta, CNN Indonesia -- Hujan lebat yang mengguyur Nusakambangan diduga memengaruhi pelaksanaan eksekusi mati yang sedianya dilaksanakan dinihari ini.
Kepada CNNIndonesia, Kuasa Hukum Zulfiqar Ali, Saut Rajagukguk mengungkapkan, akibat hujan deras tersebut eksekusi terhadap kliennya, terpidana mati asal Pakistan, terpaksa ditunda.
"Dari Nusakambangan barusan saya dapat kabar Zulfiqar belum dieksekusi. Yang lain belum tahu. Yang jelas, di sana hujan deras. Kemungkinan tertunda semua," kata Saut.
Saut mengungkapkan, informasi mengenai hujan lebat yang mengguyur lokasi pelaksanaan eksekusi mati di Nusakambangan, ia peroleh dari salah satu pendamping dari unsur kejaksaan yang hadir di lokasi eksekusi. "Saya barusan menelepon dia," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hujan lebat juga mengakibatkan rubuhnya sebuah tenda di lokasi eksekusi mati. Sejumlah petugas basah kuyup akibat kejadian itu. "Iya, sempat rubuh dan banyak petugas yang berkompeten di sana basah kuyup," ujar Saut.
Hingga berita ini ditulis, Jumat (28/7) pukul 01.01 WIB dinihari, Saut mengatakan hujan lebat masih mengguyur lokasi eksekusi mati.
"Sampai sekarang belum terlaksana, ditunda. Mungkin menunggu hujan reda, kali, ya. Bukan harinya," tutur Saut.