Whisnu Sakti Siap Gantikan Risma Pimpin Surabaya

Suriyanto | CNN Indonesia
Kamis, 04 Agu 2016 18:52 WIB
Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengatakan, kaderisasi di PDIP jelas. Ia juga sudah belajar banyak dari Risma bagaimana mengelola Surabaya.
Wakil Walikota Surabaya siap gantikan Risma untuk memimpin Surabaya. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana menyatakan siap menggantikan Tri Rismaharini jika memang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menugaskannya ikut serta Pilkada DKI Jakarta. Menurutnya, kaderisasi di PDI Perjuangan jelas, terutama di tampuk pimpinan Kota Surabaya selama ini.

"Siap tidak siap harus siap karena kaderisasi di PDI Perjuangan itu jelas. Bahwa kepemimpinan di Surabaya selalu dipegang PDIP mulai dari Pak Bambang terus sekarang Ibu Risma dan berikutnya juga sudah siap," kata Whisnu di DPRD Surabaya, Kamis (4/8).

Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Surabaya ini mengaku belajar banyak dari Risma bagaimana mengelola kota besar seperti Surabaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti diberitakan Antara, kesanggupan Whisnu untuk memimpin Surabaya dikuatkan dengan pernyataannya yang siap melanjutkan program serta visi misi yang sudah ada sekarang. Ini sesuai dengan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang sudah ada.

Sementara itu, soal kabar Risma sudah pamitan dengan mengucapkan permohonan maaf kepada warga daam sebuah acara, Whisnu mengatakan, permintaan maaf itu lazim dilakukan pada bulan Syawal.

Ia berharap pernyataan maaf Risma itu tidak dipolitisir. "Minta maaf wajar karena pada dasarnya setiap orang pasti punya salah," kata Whisnu.

Nama Risma makin santer disebut untuk diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada DKI Jakarta. Di ibu kota sudah didirikan kelompok relawan Risma yang diberinama Jaklovers, singkatan dari Jakarta Love Risma.

Nama Risma memang disebut sejumlah lembaga survei menjadi sosok yang elektabilitasnya paling mumpuni untuk bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang lebih dulu menyatakan akan maju.

Namun PDI Perjuangan selaku partai tempat Risma bernaung justru belum mengeluarkan pernyataan dukungan untuk siapapun, termasuk untuk Risma. Partai berlambang banteng itu menyatakan terus menjalin komunikasi politik dengan partai politik lain untuk mengusung pasangan calon dalam Pilkada DKI Jakarta. (sur/antara)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER