Kejahatan Lintas Negara, KPK Gandeng 26 Lembaga Antikorupsi

Anugerah Perkasa | CNN Indonesia
Senin, 19 Sep 2016 08:47 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi menggandeng 26 lembaga antikorupsi di Asia dan Eropa terkait dengan upaya pemberantasan korupsi lintas negara.
Komisi Pemberantasan Korupsi menggandeng 26 lembaga antikorupsi di Asia dan Eropa terkait dengan upaya pemberantasan korupsi lintas negara. (CNN Indonesia/Adhi WIcaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggandeng 26 lembaga antikorupsi di Asia dan Eropa terkait dengan upaya pemberantasan korupsi lintas negara.

Wakil Ketua KPK Laode M. Syarief mengatakan korupsi tergolong korupsi luar biasa dan bisa terjadi melintasi batas negara. Oleh karena itu, sambungnya, penanganannya harus dilakukan secara luar biasa dan melibatkan banyak lembaga antikorupsi.

“KPK telah menjalin sinergi dengan 26 lembaga antikorupsi dari sejumlah negara, baik di di tingkat Asia maupun Eropa,” kata Syarief dalam keterangannya yang dikutip CNNIndonesia.com, Senin (19/9).
KPK menjalin lembaga antikorupsi di antaranya adalah MACC (Malaysia); SFO (Inggris); AGD (Australia); ACB (Brunei Darussalam); CPIB (Singapura); NACC (Thailand); dan MOS (China). Syarief menuturkan KPK juga dapat belajar untuk memperbaiki diri dengan melihat praktik terbaik negara lain, demikian pula sebaliknya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Syarief memberikan contoh di antaranya adalah lembaga antikorupsi Timor Leste yang belajar khusus pada pencegahan maupun penindakan korupsi di KPK pada 2014. Leste Comissão Anti-Corrupção (CAC), datang ke KPK beberapa pekan untuk mempelajari pemberantasan korupsi.

Syarief menuturkan paling baru KPK juga menjalin kerja sama dengan Anti-Corruption Commission (ACC) Bangladesh. Dalam waktu dekat, kerja sama ini akan dipererat melalui penandatangan nota kesepahaman bersama (MoU).


(asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER