Pastikan Jakarta Aman, Tandem Ahok Curi Perhatian Warga

CNN Indonesia
Jumat, 04 Nov 2016 17:58 WIB
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tetap melakukan kampanye pemilihan kepala daerah di Jakarta Timur, di tengah penolakan terhadap Ahok.
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tetap melakukan kampanye pemilihan kepala daerah di Jakarta Timur, di tengah penolakan terhadap Ahok. (CNN Indonesia/Gloria Safira Taylor)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tetap melakukan kampanye pemilihan kepala daerah, di tengah aksi protes organisasi massa Islam terhadap pasangan Calon Gubernurnya, Basuki Tjahaja Purnama merebak hari ini, Jumat (4/11).

Djarot menyebut, aktivitas blusukan tetap dilakukannya untuk memastikan keamanan warga Jakarta.

"Kami ingin mengecek karena teman-teman kan lagi demo. Bagaimana kehidupan masyarakat di Jakarta, aman kan, baik, normal kan?" kata Djarot usai menyambangi Pasar Pramuka dan Pasar Palmeriam di Jakarta Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari pantauan CNNIndonesia.com, kegiatan transaksi jual beli di Pasar Pramuka dan Palmeriam tetap berlangsung normal. Toko-toko di dalam pasar tersebut pun hampir semuanya berjualan seperti biasa.

Kedatangan Djarot ke lokasi tersebut justru disambut meriah oleh para warga. Kegiatan swafoto dengan mantan Wali Kota Blitar itu pun ramai dilakukan oleh para ibu dan anak-anak.

Djarot menilai, situasi di Kelurahan Palmeriam tersebut berada pada kondisi aman. Meskipun beberapa kelompok pengunjuk rasa sempat melewati lokasi tersebut sebelum aksi dimulai, namun mereka melakukannya dengan tertib.

Ia hanya berharap agar demo yang masih berlangsung hingga saat ini dapat berlangsung dengan damai dan aman tanpa merugikan masyarakat yang lain.

"Masyarakat tidak terganggu, kami doakan mudah-mudahan demo berjalan damai dan aman," ujarnya.

Selain memastikan keamanan, Djarot juga mendengarkan keluhan masyarakat soal kurangnya lahan kosong untuk mereka berkumpul di Jalan Penggalang.

Djarot meminta masyarakat untuk memastikan adanya lahan kosong yang dapat ditawarkan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Meski demikian, lahan itu dapat digunakan untuk membuat PAUD atau gedung serbaguna bagi masyarakat.

"Saya bilang kalau ada tanah warga yang dijual ada kami, kami akan beli dan buka tempat untuk warga," ucapnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER