Diperiksa 9 Jam, Ahok Tolak Berkomentar ke Wartawan

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Reserse Kriminal Mabes Polri selesai melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait kasus dugaan penistaan agama. Ahok diperiksa selama sembilan jam.

Berdasarkan pantauan, Ahok keluar dari Gedung Rupatama, Mabes Polri sekitar pukul 17.00 WIB setelah tiba pada pukul 08.20 WIB. Dalam kesempatan tersebut, Ahok sama sekali enggan berkomentar soal pemeriksaanya.

Pilihan Redaksi KPU DKI Tak Bisa Gugurkan Calon Gubernur Berstatus Tersangka Buni Yani Klaim Tak Ubah Video Ahok terkait Al Maidah 51 Polisi: Demonstran Siapkan Paku dan Bambu di Demo Anti Ahok

"Kalau mau tahu yang lain penyidik. Saya mau pulang, sudah lapar," ujar Ahok.

Sementara itu, Ketua Tim Pengacara Ahok, Sirra Prayuna menuturkan, ada 22 pertanyaan yang ditanyakan oleh penyidik kepada Ahok. Pertanyaan itu seputar penyataan Ahok soal Surat Al Maidah Ayat 51 dalam kunjungan kerja di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, 27 September.

"(Ahok) diperiksa selama hampir sembilan jam. Tentu dengan hampir 22 pertanyaan. Ditambah 18 pertanyaan terdahulu sehingga totalnya 40 pertanyaan," ujar Sirra.

Sirra berkata, dalam pemeriksaan ini Ahok diperiksa oleh penyidik. Ia mengklaim, Ahok dapat menjawab semua pertanyaan yang diajukan penyidik dengan lancar.

"Pemeriksaan ini berjalan lancar. Pak Ahok bisa menjawab dengan baik sesuai dengan pertanyaan yang ditanyakan," ujarnya.

Sementara itu, Sirra menyampaikan, Ahok tidak menutup kemungkinan akan diperiksa kembali. Ia juga menyebut, Ahok siap kapan saja memenuhi panggilan Bareskrim untuk diperiksa.