Jakarta, CNN Indonesia -- Warga Bintara Jaya pada Minggu (11/12) pagi mulai memadati lokasi ditemukannya bom di rumah indekos di Bintara Jaya, Jalan Bintara 8, Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi.
Para warga mengaku penasaran atas peristiwa penemuan bom yang terjadi pada Sabtu (10/12). Kerumunan warga membuat lalu lintas di sekitar kawasan itu menjadi padat.
"Kemarin
denger ada bom, penasaran akhirnya datang. Padahal, di indekos itu yang
nempatin orangnya biasa
aja," kata Devi (36), salah satu warga yang tempat tinggalnya hanya berjarak lima rumah dari indekos tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain Devi, warga lain yang tak ingin disebutkan namanya, mengaku tak menduga bahwa ada terduga teroris yang tinggal di dekat rumahnya.
"Kemarin diledakkan di tempat itu sama polisi. Suaranya sampai depan sana keras. Pagi-pagi
ya penasaran. Ini juga katanya mau diperiksa lagi rumahnya.
Cepet-cepet dikelarin lah, takut ada bom lagi," katanya.
Sejak semalam, rumah indekos itu telah diberi garis batas keamanan. Sejumlah polisi pun masih berjaga di sekitar lokasi, beberapa menghalau warga agar tidak melihat terlalu dekat.
Kemarin, Tim Densus 88 berhasil mengamankan bahan peledak dan tiga orang terduga teroris, yaitu Nur Solihin, Agus Supriyadi, dan Dian Yulia Novi.
Hari ini, Tim Gegana Mabes Polri bersama Polda Metro Jaya kembali mendatangi lokasi tepat pukul 08.00 WIB.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, kedatangan mereka untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait temuan bom itu.