Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Resor (Polres) Karawang menyatakan sebanyak 1.650 aparat gabungan akan mengamankan kegiatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang digelar di berbagai daerah sekitar Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
"Ribuan personel itu akan disebar di sejumlah titik selama kegiatan May Day," kata Kabag Ops Polres Karawang Kompol Prasetyo Purbo Nurcahyo, seperti dilansir dari
Antara, Sabtu (30/4).
Ia mengatakan, untuk jajaran kepolisian dari Polres Karawang yang diturunkan mengamankan May Day mencapai 810 personel. Sementara sisanya sebanyak 300 personel berasal dari TNI serta 150 personel dari Satuan Polisi Pamong Praja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, akan diturunkan pula petugas Pemadam Kebakaran Karawang dan petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan setempat.
Sementara untuk bantuan personel dari Polda Jabar sebanyak 460 personel, Sat Brimobda Polda Jabar 200 personel, Dalmas Polda Jabar 100 personel serta PHH Brimob 60 personel.
Kapolres Karawang AKBP Andi Herindra mengatakan, dalam kegiatan May Day tahun ini Karawang menjadi salah satu daerah di Jawa Barat yang pengamanannya difokuskan, selain Bogor dan Purwakarta.
Atas hal itu, ribuan personel yang akan bertugas selama May Day akan disebar di sejumlah titik kumpul massa yang telah ditentukan.
Lebih lanjut, sebanyak 500 ribu buruh di seluruh Indonesia disebut akan turun ke jalan untuk memperingati Hari Buruh pada 1 Mei 2017. Dari jumlah itu, 150 ribu di antaranya akan melakukan aksi di depan Istana Merdeka, Jakarta.
"Sekitar 500 ribu buruh di seluruh Indonesia akan melakukan aksi 'Mayday', sementara yang dipusatkan di Istana ada 150 ribu buruh dari Jabodetabek," kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal di Jakarta, Jumat (28/4).