Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi menangkap buronan KPK, Miryam S Haryani, di sebuah hotel di Kawasan Kemang, Jakarta, Senin (1/5) dini hari tadi. Tidak ada perlawanan dari Miryam saat penangkapan berlangsung.
Kepada
CNN Indonesia.com, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri kombes Martinus Sitompul, Senin (1/5), mengatakan polisi hanya menangkap Miryam yang saat itu sedang bersama seorang rekan wanitanya.
"Hanya satu orang yang diamankan, dan tidak ada perlawanan," kata Martinus.
Martinus enggan menjelaskan secara rinci penangkapan politikus Hanura itu. Martinus juga tidak mengungkap identitas wanita yang mendampingi Miryam di hotel sekitar pukul 00.20 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Empat hari lalu KPK menetapkan Miryam yang berstatus tersangka pemberian keterangan palsu sebagai buronan, karena dia mangkir dari panggilan pemeriksaan KPK.
Dalam persidangan kasus dugaan korupsi e-KTP dengan terdakwa mantan pejabat Kemendagri Irman dan Sugiharto, pekan lalu, Miryam menyebut keterangan dalam berita acara pemeriksaan (BAP) di KPK dibuat atas tekanan penyidik. Miryam mencabut keterangan BAP itu dalam persidangan.
Pengacara Miryam, Aga Khan mengaku belum mengetahui penangkapan kliennya itu dan belum menentukan langkah yang akan ditempuh selanjutnya. Kini, Miryam masih menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya.
Polisi, kata Martinus, akan mendalami tempat dan orang yang diduga membantu Miryam selama buron.