Petinggi FPI Calon Anggota Komnas HAM Diprotes Warga
CNN Indonesia
Kamis, 18 Mei 2017 22:21 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Diskusi publik yang digelar oleh panitia seleksi komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (HAM) sempat diwarnai protes dari audiens, Kamis (15/5) sore. Protes itu dilayangkan kepada Zainal Abidin, calon anggota komisioner Komnas HAM yang juga menjabat Ketua Tim Advokasi Hukum Front Pembela Islam (FPI), lantaran tidak menjawab pertanyaan dari audiens.
Diskusi publik yang digelar sejak Rabu (17/5) merupakan bagian dari proses seleksi calon komisioner Komnas HAM.
Dalam diskusi tersebut, panitia seleksi membuka sesi pertanyaan dengan audiens. Moderator diskusi, Ifdhal Kasim, memberi kesempatan kepada lima audiens untuk bertanya.
Ada tiga pertanyaan khusus yang hanya ditujukan kepada Zainal. Pertama, mengenai alasan Zainal tertarik mendaftarkan diri menjadi komisioner Komnas HAM.
Pertanyaan kedua tentang bagaimana Zainal menjelaskan kepada anggota FPI yang tidak setuju dengan HAM jika nanti ia diterima menjadi komisioner Komnas HAM. Ketiga, mengenai kebebasan menjalankan ibadah umat beragam.
Setiap calon komisioner Komnas HAM diberi waktu oleh moderator selama tiga menit untuk menjawab. Namun, dalam kesempatan itu, Zainal hanya menggunakan untuk menjawab satu pertanyaan saja, yakni mengenai alasan dia tertarik mendaftar sebagai komisioner Komnas HAM.
Pertanyaan kedua dan ketiga soal kebebasan menjalankan ibadah, tidak dijawab oleh Zainal.
Zainal mengatakan ingin menjabat komisioner Komnas HAM untuk memperjuangkan isi siaran televisi di Indonesia agar lebih bermartabat dan membentuk karakter bangsa. Zainal yang juga menjabat Komisioner Komisi Informasi Provinsi (KIP) Jawa Tengah ini melihat isi penyiaran di Indonesia kerap disalahgunakan.
"Nah dari situ, Zainal ingin sekali bagaimana sih saya bisa menduduki lembaga negara yang begitu keren namanya Komnas HAM," ucap Zainal.
Mendengar jawaban Zainal, para audiens pun memprotesnya. Mereka menilai jawaban dari Zainal itu tidak sesuai dengan pertanyaan dari mereka.
"Jawabannya tidak menjawab pertanyaan dari kami," protes beberapa audiens.
Protes tersebut kemudian ditengahi oleh moderator. Ifdhal mengatakan akan memberi Zinal waktu untuk melanjutkan jawabannya di sesi berikutnya.
"Pertanyaan yang lain akan dijawab pada sesi selanjutnya. Ini kan cuma tiga menit," ucap Ifdhal.
Diskusi publik yang digelar sejak Rabu (17/5) merupakan bagian dari proses seleksi calon komisioner Komnas HAM.
Dalam diskusi tersebut, panitia seleksi membuka sesi pertanyaan dengan audiens. Moderator diskusi, Ifdhal Kasim, memberi kesempatan kepada lima audiens untuk bertanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setiap calon komisioner Komnas HAM diberi waktu oleh moderator selama tiga menit untuk menjawab. Namun, dalam kesempatan itu, Zainal hanya menggunakan untuk menjawab satu pertanyaan saja, yakni mengenai alasan dia tertarik mendaftar sebagai komisioner Komnas HAM.
"Nah dari situ, Zainal ingin sekali bagaimana sih saya bisa menduduki lembaga negara yang begitu keren namanya Komnas HAM," ucap Zainal.
Mendengar jawaban Zainal, para audiens pun memprotesnya. Mereka menilai jawaban dari Zainal itu tidak sesuai dengan pertanyaan dari mereka.
"Jawabannya tidak menjawab pertanyaan dari kami," protes beberapa audiens.
Protes tersebut kemudian ditengahi oleh moderator. Ifdhal mengatakan akan memberi Zinal waktu untuk melanjutkan jawabannya di sesi berikutnya.
"Pertanyaan yang lain akan dijawab pada sesi selanjutnya. Ini kan cuma tiga menit," ucap Ifdhal.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK