Djarot Siap Tampung Fiera Jadi Dokter di Puskesmas

CNN Indonesia
Senin, 05 Jun 2017 15:00 WIB
Jika dokter Fiera merasa lebih nyaman di Jakarta, DJarot siap menampung dan menyalurkannya untuk jadi dokter puskesmas.
Djarot siap menyalurkan dokter Fiera Lovita ke Puskesmas yang ada di Jakarta. (CNN Indonesia/Marselinus Gual)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat bersedia menampung Fiera Lovita, dokter asal Solok, Sumatera Barat yang dituding menghina Rizieq Shihab. Jika Fiera bersedia, Djarot mengizinkannya bekerja sebagai salah satu dokter di Puskesmas yang ada di ibu kota.

"Dokter Fiera nanti kita akan undang ke sini, kalau memang lebih nyaman bekerja di Jakarta, limpahkan aja ke kami tidak apa-apa, nanti bisa ditugaskan di puskemas," kata Djarot di Balai Kota, Senin (5/6).

Fiera saat ini berada di Jakarta karena merasa tak nyaman di Solok. Ia “mengungsi” setelah diintimidasi usai mengunggah status di Facebook terkait kritik pada Rizieq.
Untuk menampung Fiera, Djarot mengaku sudah membahasnya dengan Badan Kepegawaian Daerah. Ia akan segera mengundang dokter Fiera untuk membicarakan lebih lanjut tentang hal tersebut. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Tetap diproses sesuai dengan prosedur tentunya permintan yang bersangkutan," kata Djarot.

Terkait dengan tindakan persekusi, Djarot berharap agar penegak hukum segera menindak tegas organisasi masyarakat yang melakukan tindakan persekusi. 

Ia khawatir jika tidak segera ditindaklanjuti, masyarakat akan membentuk satu lembaga atau wadah sendiri sebagai tempat untuk melaporkan korban persekusi dan main hakim sendiri. Akibatya bisa mengakibatkan bentrokan dan konflik horizontal.
"Kalau itu dilakukan oleh ormas maka ormasnya itu harus dikasih tindakan. Karena informasi yang saya terima ormasnya itu-itu saja," kata Djarot.

Karena tak ubahnya tindakan main hakim sendiri, intimidasi, dan pengeroyokan, kepolisian harus berada dibarisan terdepan untuk menindak para pelaku persekusi. 

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER