Polisi Periksa CCTV di TKP Penusukan Dua Anggota Brimob

CNN Indonesia
Sabtu, 01 Jul 2017 17:57 WIB
Selain memeriksa CCTV di masjid Falatehan, kepolisian juga mendatangi tempat lain seperti Terminal Blok M dan Mess Kementerian Pertahanan.
Kepolisian mendatangi sejumlah TKP terkait penusukan terhadap dua anggota Brimob yang terjadi pada Jumat (30/1) malam. (CNN Indonesia/Abi Sarwanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian memeriksa CTTV tempat kejadian perkara (TKP) penyerangan terhadap dua anggota Brimob, AKP Dede Suhatmi dan Briptu M. Syaiful Bakhtiar, di Masjid Falatehan, Kebayoran Baru, Jakarta selatan.

Pemeriksaan dipimpin oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hendy Kurniawan yang tiba sekitar pukul 13:30 di lokasi.

Saat pemeriksaan Hendy tidak bersedia memberikan keterangan pada awak media. Namun pemeriksaan CCTV itu dibenarkan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum Kombes Martinus Sitompul.
"Iya (periksa CCTV), untuk memastikan berapa orang yang terlibat penusukan serta terduga pelaku," kata Martinus lewat pesan singkat, Sabtu (1/7).

Sampai berita ini diturunkan, polisi belum merilis hasil pemeriksaan tersebut. Polisi masih menganalisis CCTV tersebut.

"Kami sedang menganalisanya," kata Martinus.

Hendy juga sempat meninjau lokasi yang merupakan tempat melumpuhkan pelaku penyerangan yang bernama Mulyadi.
Setelah menusuk anggota Brimob, Mulyadi yang sempat melarikan diri ke arah Terminal Blok M berhasil dilumpuhkan setelah diduga berbalik melawan petugas. Ia tewas setelah ditembak timah panas petugas menerjang kepala dan dadanya.

Hendy dan rombongan polisi kemudian melanjutkan pemeriksaan ke Mess Pati Kementerian Pertahanan Sunan Kalijaga yang terletak di sekitar TKP. Hendy lalu masuk ke Kampus Politeknik LP3i Jakarta di seberang Masjid Falatehan.

Ia memasuki kampus tersebut sekitar pukul 14:00 WIB. Belum dapat dipastikan apa yang dilakukan kepolisian dalam gedung itu.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Hendy serta rombongan keluar dari gedung itu sekitar pukul 16:00 WIB dan langsung meninggalkan lapangan.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER