Jakarta, CNN Indonesia -- Kuasa Hukum komika Muhadkly MT alias Acho, Nawawi Bahrudin, mengatakan kliennya tidak akan menghapus blog yang memuat protes terhadap apartemen Green Pramuka City (GPC). Sebagai bentuk perdamaian, Acho akan memuat hak jawab dari pihak GPC.
"Kami menerima klarifikasi dari pihak Green Pramuka. Nanti akan ditampilkan di blog Acho," kata Nawawi di Mapolda Metro Jaya, Rabu (16/8).
Nawawi menjelaskan dalam perdamaian ini tidak ada penyataan bersalah dari Acho. Namun bila keluhan dalam blog Acho menurunkan penjualan, Acho akan memberikan klarifikasi.
Pada kesempatan yang sama, rencana itu disambut baik oleh Kuasa Hukum GPC, Muhammad Rizal Siregar. Ia akan memberikan klarifikasi GPC untuk dimuat dalam blog Acho.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saudara Acho akan menglarifikasi permintaan maafnya di blognya sendiri kepada publik," kata Rizal.
Acho sendiri menyatakan bersedia memuat hak jawab untuk berdamai. Pernyataan itu ia sampaikan kemarin saat jumpa media di salah satu hotel di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
"Kalau dimuat hak jawab nanti publik bisa menilai seperti apa. Jadi ada keluhan saya dan ada jawaban dari Green Pramuka," kata Acho, kemarin (15/8).
Kemarin Acho dengan pihak GPC sudah menandatangani surat perjanjian perdamaian. Dalam surat itu tertulis salah satu poin perdamaian adalah mencabut laporan.
Hari ini Rizal mengunjungi Direktorat Reserse Kriminal Khusus untuk mencabut laporan Acho. Ia datang bersama rekannya dan Nawawi sekitar pukul 10:53 WIB.
Lebih lanjut, Nawawi menjelaskan hari ini Acho dengan pihak GPC sudah berdamai dan tidak ada masalah. Setelah laporan dicabut, pihak Acho akan melampirkan surat pencabutan laporan ke Kejari Jakarta Pusat.
(gil)