Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar upacara hari kemerdekaan ke-72 Indonesia, Kamis (17/8). Ratusan pegawai, termasuk pejabat struktural lembaga antirasuah mengikuti upacara rutin yang digelar setiap tahunnya.
Ketua KPK Agus Rahardjo bertindak sebagai inspektur upacara. Mereka pun kompak mengenakan kemeja batik.
Dalam pidatonya, Agus mengingatkan jajarannya untuk terus berkontribusi memberantas korupsi. Terlebih, korupsi sudah masuk dalam kejahatan luar biasa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia pun mengajak jajarannya dan masyarakat untuk bersama-sama meminimalkan korupsi di Indonesia.
"Kontribusi kita sangat penting bagi perjalanan bangsa, sehingga mari kita segera minimalkan korupsi, kalau Allah izinkan bisa hapuskan dari negara kita," kata Agus di halaman Gedung KPK, Jakarta.
Agus juga mengingatkan kepada jajarannya untuk menanamkan kebinekaan ketika memberikan pendidikan antikorupsi ke daerah-daerah. Menurut dia, keutuhan dan persatuan bangsa membantu dalam pemberantasan korupsi.
"Saya mau ajak saat sosialisasi ke daerah, saat ajar komunitas, kecintaan pada Tanah Air, keharmonisan jadi pedoman beri pengajaran," tuturnya.
Lebih lanjut, Agus berkata, pada hari ulang tahun ke-72 Indonesia ini, pemerintah bisa segera merealisasikan janji-janji yang tertuang dalam pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Menurut dia, janji-janji itu hingga hari ini belum diwujudkan.
"Adil dan makmur belum terealisasi, masih terjadi kelambatan di sana-sini, kesejahteraan umum belum, kecerdasan bangsa belum penyeluruh, perlindungan kita kadang diabaikan," kata dia.
(asa/asa)