Saksi Enggan Sebut Sosok 'Terlindungi' di Kasus e-KTP

Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Jumat, 15 Sep 2017 20:33 WIB
Saksi yang juga mantan Sekjen Kemendagri Diah Anggraini menyebut dirinya dikorbankan untuk melindungi seseorang dalam kasus korupsi e-KTP.
Sekjen Kemendagri merasa dikorbankan dalam kasus e-KTP dan ada sosok yang dilindungi. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Diah Anggraini enggan menyebutkan nama orang yang diduga dilindungi oleh Mantan Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Irman.

Diah sempat berkata dikorbankan oleh Irman untuk melindungi seseorang saat menjadi saksi terdakwa korupsi pengadaan e-KTP Andi Agustinus alias Andi Narogong di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat.

"Sudah jelas tadi. Jangan (saya sebutkan) nanti jadi fitnah," kata Diah usai sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Jumat (15/9).
Awak media terus bertanya mengenai orang yang diduga dilindungi Irman. Awak media juga bertanya apakah pihak yang dilindungi Irman berasal dari Kementerian Dalam Negeri atau dari luar kementerian tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diah enggan menjawab. Ia hanya menjawab dengan singkat sampai masuk sambil berjalan sampai masuk dalam mobil.

"Jangan nanti jadi fitnah, sudah ya," kata Diah.
Saksi Enggan Sebut Sosok 'Terlindungi' di Kasus e-KTPMantan Sekjen Kemendagri Diah Anggraeni bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung KPK. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
Saat sidang, kuasa hukum Andi, Samsul Huda sempat bertanya pada Diah siapa orang yang dilindungi Irman. Bahkan Samsul menyebut apakah yang melindungi itu mantan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dan Ketua DPR Setya Novanto.

Diah tidak membenarkan ketika Samsul menyebut nama. Kemudian ia meminta pada Hakim Ketua John Halasan Butar Butar agar tak ditanya dengan nama, tak lama kemudian John meminta Samsul tak bertanya lagi dengan nama.

Saat ditanya awak media, Samsul juga enggan menyebutkan nama orang yang diduga dilindungi. Ia tak ingin hal tersebut menjadi fitnah.

"Tapi kalau kita sama-sama menduga, saya kira tahu siapa yang dilindungi Irman selaku dirjen saat itu. Jadi jangan disebut nama, boleh menduga," kata Samsul usai sidang.
Awak media juga sempat bertanya apakah  orang yang dilindungi berasal dari kementerian dalam negeri. Salah satu awak media juga sempat bertanya apakah yang dilindungi adalah Gamawan.

"Saya gak bisa menegaskan itu. Ya saudara simpulkan sendiri mungkin sudah tahu semua," kata Samsul. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER