Polisi Sebut Benda Mencurigakan Hanya Ada di Keramaian

CNN Indonesia
Rabu, 18 Okt 2017 23:04 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, barang yang patut dicurigai umumnya berupa tas atau kardus tanpa pemilik di tempat ramai.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, barang yang patut dicurigai umumnya berupa tas atau kardus tanpa pemilik di tempat ramai. (Detikcom/Rois)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengingatkan masyarakat agar waspada atas benda mencurigakan. Hari ini dua tas mencurigakan ditemukan di pos penjagaan Polda Metro Jaya.

Argo menyebutkan, benda yang patut dicurigai umumnya berupa tas atau kotak kardus tanpa pemilik. Benda itu biasanya diletakkan di tengah keramaian.

"Kalau hanya plastik yang dibungkus saja, tidak masalah. Kami harus lihat barang itu di mana posisinya, seperti apa. Mencurigakan itu biasanya di tempat ramai seperti pusat perbelanjaan dan perkantoran," kata Argo saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (18/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Jika setiap orang menemukan benda mencurigakan, Argo mengimbau agar memberitahukan kepada petugas atau penjaga pos keamanan. Nantinya petugas akan melaporkan kepada pihak kepolisian.

Namun, jika seseorang tidak menemukan petugas keamanan, kata Argo, masyarakat bisa memberitahukan kepada polisi lalu lintas yang sedang berjaga di jalan raya.

"Ada nomor petugas di semua wilayah Jakarta. Masyarakat juga sudah tahu kalau polisi di Jakarta banyak ditemukan di jalan-jalan, bisa langsung melaporkan kalau seperti itu, nanti dari mereka menghubungkan ke pusat," ucapnya.

Dalam keadaan darurat, kata Argo, masyarakat bisa menghubungi call center Polda Metro Jaya di nomor 112. Sementara untuk pelayanan masyarakat dapat menghubungi 5234313, 5234046, 5234555 dan 5707992.

Polisi Sebut Barang Mencurigakan Hanya Ada di KeramaianDua tas mencurigakan ditemukan di pos jaga yang jarang dipakai petugas di Polda Metro Jaya. (CNN Indonesia/Gloria Safira Taylor)
Selain itu, Argo mengatakan, masyarakat dapat mengunduh aplikasi Halo Polisi dari Playstore atau mencuit dan dihubungkan ke akun Twitter @TMCPoldaMetro.

Sebelumnya, dua tas mencurigakan ditemukan di pos depan pintu masuk pejalan kaki Gedung Polda Metro Jaya. Polisi penjinak bom sempat melakukan pengamanan dan pengecekan terhadap tas tersebut.

Setelah dibongkar, dua tas itu berisikan pakaian dan peralatan salat, kunci, jam tangan, korek api, headset, sebungkus rokok, gelang dan beberapa cincin.


Tas itu diduga milik pria asal Malaysia bernama Mohd Hairulanuar Bin Sulaiman. Dia sempat menitipkan barangnya kepada seorang pedagang kaki lima pada Selasa (17/10) malam.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER