Jakarta, CNN Indonesia -- Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang digelar di Istana Bogor, Jawa Barat Sabtu (28/10) berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan, mulai dari aksi berbagai komunitas, pelaku usaha kreatif hingga para atlet berprestasi.
Setelah diawali bermain bulutangkis, Presiden Joko Widodo kemudian berkeliling ke stan-stan yang dibuka hingga melayani sesi dialog dan ditutup dengan pembacaan puisi.
Usai pembacaan puisi dan menyanyikan bersama lagu Padamu Negeri, Jokowi melayani permintaan swafoto bersama para tamu undangan sebelum kembali berkeliling.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puas berkeliling, Jokowi menunjukan kemahirannya bermain olahraga panahan. Kali ini dia tidak bermain sendiri. Disaksikan para tamu undangan yang juga pengisi acara, Jokowi mengajak secara acak beberapa orang untuk ikut mencoba memanah.
Diantaranya yang ikut mencoba memanah, yakni Taruna Angkatan Laut, vlogger, hingga Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Jokowi sesekali tampak membantu para tamu yang mencoba memanah.
"Harus kuning ya," ujar Jokowi kepada salah satu tamu yang ditunjuk mencoba ikut memanah. Lingkaran kuning merupakan target dari olahraga panahan.
Aktivitas memanah memang bukan hal baru bagi Jokowi. Dalam beberapa kesempatan, Jokowi berlatih olahraga ini. Bahkan, anaknya Kaesang Pangarep pernah mengabadikan momen latihan mereka berdua dalam sebuah video.
Tidak hanya mengajak para tamu undangan untuk memanah, Jokowi sebelum dialog dimulai juga ikut mampir ke salah satu stan foodtruck Dimsum.Ing.
Ditemani Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Jokowi yang mengenakan setelan lengan panjang putih dan celana jins biru serta sepatu kets, mantan Wali Kota Solo ini menyapa para wartawan yang sedang mencicipi dimsum.
Menurut Jokowi, pelaku usaha makanan harus kreatif, dengan menjaga kebersihan melalui perubahan gerobak menjadi kendaraan yang disulap menjadi tempat menjual makanan.
"Makanan lebih kelihatan higienis ya kan. Dari gerobak menuju ke sini, ini yang siap saya kira DKI dipersiapkan dari APBD," katanya.
Dengan menjaga kebersihan makanan, Jokowi menilai usaha mikro dan kecil menengah perlahan akan naik kelas. Meskipun dia sadar bahwa hal ini membutuhkan modal yang tidak sedikit.
(osc)