Mobil Dinas DPRD DKI Jadi Opsi Peluang Usaha Karyawan Alexis

CNN Indonesia
Rabu, 01 Nov 2017 10:01 WIB
Sebanyak 101 mobil dinas DPRD DKI yang dikembalikan kepada Pemprov DKI, menurut Sandiaga Uno, dapat menjadi peluang usaha eks Alexis.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut, sebanyak 101 mobil dinas yang digunakan oleh anggota DPRD DKI Jakarta bisa digunakan untuk membuka usaha baru bagi pekerja Hotel dan Griya Pijat Alexis jika diberhentikan dari pekerjaannya saat ini.

“Ya, mobil (anggota dewan) bisa dipakai buat buka lapangan kerja. Pekerja Alexis bisa manfaatkan itu,” ucapnya, di Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta, Rabu (1/11).


Sebanyak 101 mobil dinas bermerek Toyota Altis seharusnya dikembalikan Anggota DPRD DKI ke pihak Pemprov DKI sesuai instruksi Gubernur sebelumnya, Djarot Saiful Hidayat. Sebab, ada kenaikan tunjangan transportasi DPRD hingga Rp 21,5 juta per bulan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Djarot saat itu menganggap permintaan soal tunjangan transportasi tak masuk akal, sebab anggota dewan telah difasilitasi kendaraan roda empat. Untuk itu, Djarot pun meminta 101 kendaraan dinas anggota dewan dikembalikam hingga paling lambat 31 Oktober. Mobil itu akan disimpan oleh Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD).

Saat itu, Djarot berharap mobil dinas tersebut bisa dilelang. Namun merujuk pada Peraturan Kemendagri, mobil dinas baru bisa dilelang setelah lima tahun digunakan. Djarot lantas meminta pengecualian kepada Kemenkeu agar nilai asetnya tak menurun.


Sandi melanjutkan, pemprov DKI tak menutup kemungkinan bakal membuka opsi lelang seperti yang diinginkan Djarot. Dia tetap berusaha mencari berbagai opsi agar mobil-mobil itu, jika sudah resmi dikembalikan, tidak dibiarkan terbengkalai.

“Sebenarnya opsi lelang kami pikirkan, tapi karena aturannya mobil dilelang itu harus sudah digunakan minimal lima tahun, makanya ini enggak bisa (dilelang), kan baru dua tahun dipakai,” tuturnya.

Baginya, salah satu opsi itu adalah mobil-mobil tersebut digunakan oleh pekerja Alexis setelah hotel tersebut resmi tak beroperasi lagi, ketimbang membiarkan kendaraan tersebut menganggur di tempat penampungan.

“Kan daripada didiamkan nanti rusak, bisa itu dimanfaatkan untuk buka lapangan kerja,” kata dia.


Pemprov DKI saat ini fokus pada pengembalian mobil yang sudah jatuh tempo pada 31 Oktober 2017. Sejauh ini, baru ada 16 unit kendaraan dari 101 yang telah dikembalikan anggota dewan.

“Pokoknya kami cek, berapa sekarang yang sudah dikembalikan. Itu dulu,” tutup Sandi.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER