Surabaya, CNN Indonesia -- Menteri Sosial
Khofifah Indar Parawansa mengaku sudah mendapatkan dua dari sepuluh nama hasil seleksi
tim Kiai untuk menjadi calon wakil gubernurnya dalam Pilkada Jawa Timur (Jatim) 2018.
Khofifah enggan mengabarkan identitas dua sosok tersisa itu. Ketua Umum PP Muslimat NU itu mengatakan akan mendiskusikannya dulu dengan partai-partai politik yang mengusung dirinya.
"Tinggal dua. Untuk menentukan siapa yang menjadi cawagub, nanti kita musyawarahkan lagi dengan parpol. Keputusan ada di Parpol pengusung. Untuk Masalah tanggalnya, kita tunggu saja," kata Khofifah saat menghadiri Istighosah Kubro, 'Untuk Terwujudnya Jawa Timur yang Adil dan Makmur' di Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (5/11) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah telah memastikan bakal maju dalam Pilkada Jatim 2018. Namun, diakui Khofifah, dirinya belum melapor ke Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi secara resmi secara tertulis perihal niatnya tersebut.
Khofifah mengatakan dirinya akan melapor secara resmi kepada Jokowi saat sudah mendapatkan nama cawagub yang akan menemaninya nanti.
"Tidak mungkin saya melapor separuh-separuh kepada Presiden. Pastilah satu paket setelah sudah mendapatkan cawagub baru akan melapor Presiden," ujar Khofifah di momen terpisah sebelumnya usai menghadiri Tahlil Qubro di Pondok Pesantren Amanatul Ummah , Siwalankerto, Surabaya, Minggu (5/11).
Khofifah menegaskan niatnya secara resmi untuk maju kembali bersaing dalam Pilkada Jatim di depan ribuan jemaah Muslimat NU di Mojokerto, Sabtu (4/11). Ini merupakan keikutsertaan yang ketiga berturut bagi Khofifah dalam Pilkada Jatim 2018.
Untuk Pilkada Jatim 2018 mendatang, Khofifah sudah mendapatkan dukungan dari lima partai politik yakni Demokrat, NasDem, Golkar, Hanura, dan PPP. Sementara itu, bakal calon gubernur lain dalam Pilkada Jatim 2018 adalah Saifullah Yusuf alias Gus Ipul yang sudah mendapatkan dukungan dari PKB dan PDIP. Wakil Gubernur Jatim saat ini tersebut akan berpasangan dengan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
Selain itu, kandidat bakal calon gubernur lain yang akan berkompetisi di
Pilkada Jatim 2018 adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur, La Nyalla Mattalitti. Mantan Ketua Umum PSSI itu disebut akan disokong partai Gerindra. Namun, hingga saat ini, belum ada kepastian resmi dari partai politik yang akan mendukung La Nyalla.
(dik)