Setnov Lengser, Idrus Jamin Pencalonan Pilkada Tak Berubah

Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Senin, 20 Nov 2017 23:25 WIB
Idrus mengatakan keputusan rekomendasi untuk calon di Pilkada adalah keputusan kelembagaan sehingga tidak terpengaruh dengan perubahan kepemimpinan.
Sekjen Golkar Idrus Marham menegaskan pergantian Ketua Umum di Golkar tidak akan mempengarahi pencalonan di Pilkada. (CNN Indonesia/ Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham menyatakan, rekomendasi pencalonan kepala daerah yang sudah diputuskan partainya, tidak dapat berubah meski ada pergantian kepemimpinan.

Menurut Idrus keputusan tentang pencalonan kepala daerah untuk pilkada merupakan keputusan lembaga bukan keputusan perorangan. 

"Karena itu adalah keputusan lembaga maka, perubahan pimpinan tidak mempengaruhi keputusan tentang pasangan calon yang sudah ditetapkan sebelumnya," kata Idrus di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (20/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan demikian, kata Idrus, tidak ada rencana evaluasi atas rekomendasi yang telah diberikan partai kepada para calon kepala daerah.


"Masalah yang dihadapi ketua umum tidak berpengaruh pada putusan yang telah diambil sebelumnya," ujarnya.

Dia meminta agar setiap calon kepala daerah tidak khawatir dengan rekomendasi yang telah diberikan terhadap kondisi yang terjadi di Golkar. 

"Yang sudah diputuskan saya jamin itu adalah tetap, karena itu keputusan lembaga bukan keputusan pribadi," katanya.

Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan, evaluasi rekomendasi pencalonan kepala daerah dari partainya menunggu terbentuknya struktur dan kepemimpinan baru.


Menurut Dedi, hal terpenting saat ini adalah fokus untuk perubahan di struktur partai sesuai mekanisme melalui rapat pleno, rapimnas hingga munas.

"Ya evaluasi itu dilakukan kalau sudah ada struktur dan kemudian kepemimpinan di Partai Golkar," kata Dedi di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (20/11).

Dedi diketahui tidak dicalonkan Golkar sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat meski berstatus sebagai kader. Golkar justru mengusung Wali Kota Bandung Ridwan Kamil yang diduetkan dengan anggota DPR, Daniel Muttaqin. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER