Gunung Agung Awas, Pos Karangasem Kekurangan Stok Alas Tidur

Dias Saraswati | CNN Indonesia
Kamis, 30 Nov 2017 00:10 WIB
Dinas Sosial Karangasem telah berkoordinasi dengan BNPB terkait kebutuhan matras, namun barang yang dibutuhkan itu belum juga terkirim ke pos pengungsian.
Para pengungsi dampak status awas Gunung Agung di lokasi penampungan di Desa Rendang, Karangasem, Bali, Selasa (28/11). (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Dinas Sosial Karangasem Puspa Kumari mengatakan Pos Komando Siaga Bencana Erupsi Gunung Agung di Tanah Ampo kekurangan stok matras atau alas tidur untuk para pengungsi. Puspa menuturkan, masih banyak pengungsi yang membutuhkan matras atau alas tidur untuk digunakan selama di pengungsian.

Jumlah pengungsi di Kabupaten Karangasem pada Selasa (28/11) telah mencapai 10.184 jiwa.

"Banyak yang minta, tapi belum ada," kata Puspa kepada CNNIndonesia.com, Rabu (29/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Puspa, sudah banyak matras dan terpal yang rusak di sejumlah tenda pengungsian. Bahkan, lanjutnya, ada pula yang sudah tidak di dalam tenda.

"Belum ada, belum tersedia untuk matras, tikar, bantal tidak ada. Jadi pengungsi bawa sendiri," ujar Puspa.

Sementara itu, untuk ketersediaan masker, kata Puspa pihaknya memiliki stok sekitar 100ribu masker.

Jumlah itu masih mencukupi kebutuhan pengungsi saat ini. Namun, Pos Komando tetap meminta pihak terkait maupun para donatur untuk memberikan bantuan masker.

"Kan, tidak dipakai terus, bisa rusak. Jadi masih membutuhkan," ucapnya.

Puspa menyampaikan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak, termasuk dengan BNPB untuk bisa memenuhi kebutuhan logistik para pengungsi, baik berupa matras, masker, dan kebutuhan lain. Namun sampai saat ini bantuan belum bisa diberikan.

"Belum keluar (bantuan), sedang proses," tutur Puspa.

Jumlah pengungsi Gunung Agung hingga kemarin mencapai 38.678 jiwa.

Pengungsi tersebut tersebar di 225 titik yang terletak di sembilan Kabupaten/Kota di Bali, yakni Buleleng, Klungkung, Karangasem, Bangli, Tabanan, Denpasar, Gianyar, Badung, serta Jembarana.

Jumlah pengungsi terbanyak berada di Kabupaten Karangasem yang mencapai 10.184 jiwa. (wis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER