Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pria berusaha menerobos kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat kemarin. Pria tersebut langsung diamankan Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) dan diserahkan ke kepolisian
Kepala Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Roma Hutajulu mengatakan, pelaku berinisial IR.
"Iya (ada upaya penerobosan), ia berinisial IR," ujarnya saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (19/12).
Namun, Roma enggan merinci upaya penerobosan yang dilakukan oleh IR. Dia juga tidak mau menyebutkan waktu dan dugaan motif penerobosan itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Tadi saya sudah infokan datanya ke Pak Kabid Humas," ujarnya.
Dihubungi terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono mengatakan, dugaan penerobosan tersebut masih dalam penanganan penyidik Mabes Polri.
"Ditangani Mabes Polri,” ujarnya.
Upaya penerobosan kompleks Istana Merdeka juga sebelumnya pernah dilakukan oleh seorang pria berinisial BP, Senin 13 November lalu. BP diduga mengalami gangguannkejiwaan sehingga melakukan perbuatan tersebut.
Saat menerobos itu, BP pun mengancam Paspampres dengan menggunakan obeng. Pria yang diketahui pernah dirawat di rumah sakit jiwa ini juga meminta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo.
(sur)